Tampilkan di aplikasi

Menyejahterakan petani lewat BUMDes

Majalah Agrina - Edisi 300
11 Juni 2019

Majalah Agrina - Edisi 300

BUMDes / Foto : BTN

Agrina
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui Program BUMN hadir untuk negeri menginisiasi kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dalam rangka meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Salah satu BUMN, yaitu Bank Tabungan Negara (BTN), sejak November 2018 menjalankan program mewirausahakan petani dan membentuk badan usaha dengan nama PT Mitra BUMDes Bersama Waponsa Maju Sejahtera yang sahamnya dimiliki PT Mitra BUMDes Nusantara (di atas 51%) dan sisanya dikantongi tiga Gapoktan Bersama dan tiga BUMDes Bersama.

Sedangkan BUMDes Bersama merupakan gabungan dari tiga BUMDes dan empat Gapoktan di Purwakarta. BTN juga memberikan bantuan CSR ke empat Gapoktan berupa mesin traktor, mesin rontok padi, dan mesin pengendali hama.Pendirian RMU di Purwakarta, Jabar, merupakan salah satu proyek percontohan Kementerian BUMN dalam menyejahterakan masyarakat petani yang akan diimplementasikan di seluruh Indonesia dengan menggandeng BUMN.

Di sana BTN turut membangun tiga unit RMU. Salah satunya berlokasi di Desa Taringgulandeuh, Kecamatan Kiarapedes. Pengadaan fasilitas sarana fisik dan peralatan RMU tersebut dibantu Kementerian Pertanian. Pembangunan RMU bantuan ini berkat kerjasama antar pemangku kepentingan yang dikoordinir Bank BTN melalui PT Mitra BUMDes Bersama Waponsa Maju Sejahtera, anak perusahaan PT Mitra BUMDes Nusantara holding.

RMU yang beroperasi sejak November 2018 ini memiliki kapasitas olah sebesar 1,5 ton per jam dan mampu menampung gabah sebanyak 40-50 ton. Gabah diambil dari petani-petani di Purwakarta dan sekitarnya hingga menghasilkan beras dengan kualitas baik dengan kapasitas produksi 6-6,5 ton perhari.

Kompleks RMU dikelola secara profesional oleh Gapoktan Bersama. Dengan program kewirausahaan pertanian ini, pendapatan kelompok tani di Taringgulandeuh diharapkan meningkat. Masyarakat bisa menjual gabah de ngan harga Rp4.700 dari sebelumnya seharga Rp4.000 perkg.
Majalah Agrina di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI