Tampilkan di aplikasi

Stasiun TV di pesawat

Majalah airmagz - Edisi 29
15 Maret 2018

Majalah airmagz - Edisi 29

Era perkembangan teknologi yang pesat seperti saat ini perlu ada inovasi pada peralatan keselamatan penerbangan, salah satunya adalah pemasangan stasiun TV di pesawat. / Foto : gapyear.com

airmagz
Apa perlunya? Bukankah sudah ada black box? Kotak orange yang berisi FDR (flight data recorder) dan CDR (cockpit data recorder) masih punya kelemahan, karena hanya bisa dilihat setelah kejadian, bukan menjelang atau pada saat kejadian. Itu pun masih perlu analisa yang memakan waktu berbulan-bulan untuk mendapatkan kesimpulan.

Komunikasi antara pilot dan ATC memang direkam just in time juga, tapi tidak dimonitor saat itu juga dan hanya diputar ulang kalau terjadi complain atau insiden. Bila ada kamera, suasana dan situasi didalam kokpit bisa dilihat secara langsung. Misalnya bila pilot mengalami masalah atau ada indikatorindikator yang menunjukkan ketidakberesan pesawat, maka petugas di darat bisa ikut mengetahui.

Kamera yang terpasang akan memantau pandangan dan situasi yang ada di hadapan pesawat. Mata elektronik jelas lebih bagus dan akurat dibanding mata manusia, terlebih bila lensa kameranya berupa telelens dan tembus pandang. Saat pesawat melewati cuaca buruk dan berawan tebal, mata pilot tidak mampu melihat ada apa di depan pesawat, tapi mata elektronik diharapkan mampu melihat apakah pada jarak sekian puluh km ada pesawat lain atau gunung.

Terlebih bila kamera dilengkapi dengan early warning system yang bisa langsung memberi signal alarm sehingga pencegahan terjadinya kecelakaan dapat dilakukan lebih dini. Kamera yang terpasang di kabin penumpang juga banyak manfaatnya. Kalau ada rencana hijacking atau penumpang yang tindakannya mencurigakan, berbuat ulah, dan menimbulkan kegaduhan dapat dipantau sejak awal.
Majalah airmagz di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI