Tampilkan di aplikasi

Direct Flight ke Indonesia, ancaman bagi maskapai lokal

Majalah airmagz - Edisi 28
15 Maret 2018

Majalah airmagz - Edisi 28

Sementara, jasa angkutan udara membutuhkan peningkatan penumpang melalui wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara guna meningkatkan kinerja perusahaan. / Foto : Aircraft

airmagz
Pentingnya industri jasa angkutan udara bagi kemajuan dunia pariwisata disadari penuh oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar). Oleh sebab itu, Kemenpar melakukan beberapa langkah kerja sama dengan para regulator dan stakeholder penerbangan di tanah air, seperti PT Angkasa Pura I (Persero), PT Angkasa Pura II (Persero), dan AirNav Indonesia guna meningkatkan kunjungan wisman ke Indonesia.

Kesepakatan itu ditanda i dengan penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) di Gedung Sapta Pesona Jakar ta, Kantor Kementerian Pariwisata, Jakarta, beberapa waktu lalu. Menurut pihak Kemenpar dalam siaran tertulisnya kepada Airmagz, hal itu dilakukan Kemenpar untuk meningkatkan kunjungan wisman ke Indonesia ser ta mendorong pergerakan wisnus di tanah air.

Target 20 Juta Wisman. Dalam kesempatan tersebut, Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan bahwa keberhasilan pariwisata Indonesia sangat ditentukan oleh ketersediaannya jumlah seat pesawat karena 75 persen kunjungan wisman ke Indonesia menggunakan transportasi udara.

“Kunjungan wisman sangat bergantung pada airlines. MoU ini sebagai upaya mendorong AP I, AP II, AirNav Indonesia, serta arlines untuk meningkatkan kontribusinya dalam pencapaian target kunjungan 20 juta wisman serta pergerakan 275 juta wisnus di tanah air pada tahun 2019,” kata Arief.

Lebih lanjut Ar ief mengatakan, ketersediaan kapasitas seat penerbangan internasional sebanyak 19,5 juta seats oleh perusahaan maskapai penerbangan Indonesia dan asing saat ini hanya cukup untuk kebutuhan tambahan seats dalam waktu dekat (2017), biar bagaimanapun, masih mengandalkan Bandara Ngurah Rai Bali dan Soekarno-Hatta Tangerang.
Majalah airmagz di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI