Privatisasi bandara, Sepertinya Sulit Terealisasi. Program privatisasi bandara sejak beberapa bulan belakangan ini menjadi salah satu isu nasional yang menghebohkan media massa, baik online ataupun cetak. Jalan privatisasi ini diambil sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kinerja dan nilai perusahaan, memperbesar manfaat bagi negara dan masyarakat, serta memperluas kepemilikan saham oleh masyarakat. Apakah rencana privatisasi ini bakal berjalan mulus dan mudah dijalankan?
Pertanyaan ini tentu saja banyak muncul dari berbagai kalangan, mengingat begitu banyaknya aturan yang ada di Indonesia berbeda dengan di banyak Negara yang sudah mempraktekkan soal privatisasi ini. Menurut rencana, Kemenbub akan melepas sebagian kepemilikan aset Bandara Sepinggan dan Bandara Kualanamu dengan syarat investor menjadi pemilik saham minoritas. Posisi pemimpin atau direktur utama nantinya tetap akan dipegang oleh orang Indonesia karena saham yang dilepas maksimal hanya 49 persen.
Menurut pihak Kemenhub, jika dari privatisasi itu PT Angkasa Pura I dan PT Angkasa Pura II sebagai pengelolanya bisa memperoleh dana Rp 1 triliun hingga Rp 3 triliun, maka dana itu akan digunakan untuk mempercepat pengembangan dan pembangunan bandara-bandara lainnya, yang nantinya juga bisa berdampak positif terhadap sektor lain, misalnya sektor pariwisata. Tapi meski dianggap cukup menjanjikan, tetap saja beredar pendapat dan komentar-komentar miring seputar rencana privatisasi ini. Ada yang menilai rencana ini bakal mengakibatkan masuknya intervensi asing ke dalam pengaturan operasional atau manajemen bandara, yang ujung-ujungnya merugikan pemerintah.
Bahkan ada pula yang menganggapnya sebagai upaya menggadaikan aset negara. Selain catatan hangat pro dan kontra renana privatisasi bandara, pada Edisi Mei 2017 ini kami juga tetap hadirkan untuk anda yang menyukai dunia penerbangan dan masyarakat umum berbagai artikel mencerdaskan mengenai dunia penerbangan Indonesia dan dunia. Salah satunya liputan khusus kembali mengenai Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Medan yang terus berkarya menghasilkan lulusan-lulusan tenaga ahli penerbangan yang mumpuni berkelas dunia.
Kisah-kisah inspiratif dalam rubrik profile dan entrepreneur juga kami hadirkan bukan hanya dalam dunia penerbangan. Tim redaksi juga tak lupa menghadirkan banyak artikel tentang gaya hidup masa kini, kesehatan, gadget, wisata dan leasure untuk menambah wawasan dan pustaka anda. Jika anda memiliki saran, kritik dan info menarik bahkan naskah liputan hingga opini menyangkut dunia penerbangan, gaya hidup dan wisata jangan lupa sampaikan melalui email ke redaksi@airmagz.com, untuk kerjasama dan lain-lain bisa info ke marketing@airmagz.com. Kami juga menerima undangan liputan secara resmi melalui email tersebut maupun telp di 021-86604481 atau 86614741.
Salam hangat
Untung Sutomo
Editor in Chief