Tampilkan di aplikasi

Meski gempa, layanan AirNav di Lombok tetap normal

Majalah airmagz - Edisi 43
3 September 2018

Majalah airmagz - Edisi 43

Meskipun Lombok dan wilayah di sekitarnya berkali-kali dihajar gempa, pengoperasian layanan navigasi oleh AirNav Indonesia tetap berjalan secara normal. / Foto : apwtour.com

airmagz
Gempa bumi yang terjadi berkali-kali di Pulau Lombok dan sekitarnya hingga saat ini masih menyisakan luka dan duka bagi para korban yang kehilangan anggota keluarga dan tempat tinggalnya.

Berdasarkan data yang dimiliki Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga Selasa (21/8), dari 1.005 kali gempa susulan di Lombok, jumlah korban jiwa dalam bencana alam ini tercatat 515 orang dengan korban luka-luka mencapai 7.145 orang.

Jumlah rumah yang mengalami kerusakan mencapai 73.843 unit, sedangkan jumlah fasilitas umum dan sosial yang mengalami kerusakan mencapai 798 unit. Beruntung, bencana alam yang konon mengakibatkan kerugian total mencapai Rp 7,7 triliun itu tidak memberikan pengaruh buruk terhadap akivitas penerbangan di Lombok.

Menurut Herson selaku Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Bali yang membawahi wilayah Bali, NTT, dan NTB, setelah gempa kembali mengguncang Lombok pada hari Minggu (19/8) dengan kekuatan 7 Skala Richter (SR), para personel bandara langsung berpatroli guna mengecek fasili tas ser ta memeriksa kegiatan operasional bandara-bandara yang berada di bawah koordinasi Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV.

Hasilnya, berbagai fasilitas yang ada di gedung terminal, kondisi runway, dan fasilitas navigasi dinyatakan aman dan tidak ditemukan kerusakan sehingga kegiatan operasional penerbangan dinyatakan aman untuk dioperasikan.

Hal yang sama juga dituturkan oleh Manager Hubungan Masyarakat AirNav Indonesia, Yohanes Sirait. Bahkan pasca gempa terakhir (berskala 5,1 SR) yang terjadi pada Rabu malam (22/8) sekitar pukul 21.50 WIB pun, kata Yohanes, kondisi penerbangan di Lombok, baik penerbangan dari luar maupun ke luar Lombok, tetap berjalan normal.
Majalah airmagz di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI