Tampilkan di aplikasi

Bagus Sunjoyo, from zero to hero!

Majalah airmagz - Edisi 46
6 Desember 2018

Majalah airmagz - Edisi 46

Keberhasilan Bagus Sunjoyo dan tim membenahi Balai Kalibrasi Fasilitas Penerbangan (BKFP) membuatnya dipercaya menjadi orang nomor satu di Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Soekarno-Hatta.

airmagz
From Zero to Hero. Kalimat ini tampaknya pas disematkan pada sosok Bagus Sunjoyo. Bagaimana tidak? Dari bukan ‘siapa-siapa’, pria yang awalnya berprofesi sebagai pengelap pesawat itu kini didapuk sebagai orang nomor satu di Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Kelas Utama Soekarno-Hatta. Tugasnya melakukan pengaturan, pengendalian, dan pengawasan kegiatan penerbangan di bandar udara untuk wilayah kerjanya yang meliputi Jakarta, Banten, Jawa Barat, Lampung, dan Kalimantan Barat.

Bagus yang lahir pada 14 Agustus 1962 ini merupakan jebolan STPI Curug. Selepas menamatkan STM Penerbangan Malang, ia merantau ke Medan dan bekerja di PTP IV dan IX yang memiliki sejumlah pesawat. Bagus diminta untuk merawat pesawat itu termasuk membersihkannya. “Ya, saya di sana jadi tukang ngelap pesawat. Karena walaupun pesawat itu airworthy, tapi kalau tampilannya lepek ‘kan kurang bagus. Harus dilap agar mengilap,” ujarnya terkekeh.

‘Perkenalannya’ dengan pesawat itu membuat Bagus ter tantang untuk mengenyam pendidikan di STPI Curug. Tentu bukan perkara mudah, mengingat STPI Curug merupakan sekolah favorit yang tinggi peminatnya. Sempat merasa minder, dari ribuan peserta hanya 26 orang yang dinyatakan lulus termasuk Bagus. Dan, itulah titik balik yang mengubah hidupnya seperti sekarang ini. Kariernya benar-benar dimulai dari bawah.

Masuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kementerian Perhubungan dari golongan 2B sebagai Inspektur Kelaikan Udara. Jenjang karier Bagus terus menanjak hingga ia dipercaya menjabat Kepala Bidang Kelaikan dan Angkutan Udara, Kantor Otban Wilayah III, Juanda Surabaya. Selang berapa lama ia ditarik ke pusat sebagai Kepala Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan (BBKFP).
Majalah airmagz di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI