Efek suara mampu melarutkan emosi penonton saat menyimak sebuah tayangan video. Karenanya, efek suara menjadi menjadi elemen penting dan sulit dipisahkan dalam sebuah tayangan video. Bicara tentang efek suara, ada beragam pendekatan. Dalam bahasan edisi ini, paling tidak ada empat jenis efek suara yang penting dalam tayangan sebuah video atau film. Keempat efek suara itu adalah foley, hard effects, backgrounds, dan sound design.
Ya, terkadang kita kerapkali sepintas memandang efek suara tak diperlukan. Tapi tanyakanlah, apakah kita bisa merekam voice atau suara (merujuk pada suara Anda, kalau Anda bicara atau bernyanyi) dan sound atau bunyi sebagaimana kita merekam gambar dan menghasilkan suara dan bunyi yang apa adanya? Anda tentu saja bisa melakukan itu, tapi kemungkinan besar Anda akan kecewa dengan hasilnya.
Di Hollywood, mengganti rekaman hampir di setiap suara itu umum terjadi, mulai dari bunyi derit terkecil hingga dialog utama. Hal yang perlu diingat, penonton atau pemirsa saat ini tumbuh dan mengharapkan saat mereka menonton ada suara dari berbagai bentuk media.
Namun, bila itu sountrack, masih dimungkinkan. Sejatinya, Anda dapat membuat suara OK untuk produksi video Anda dan itu seni. Untuk memulainya, anda bisa memahami dan melakukan eksplorasi terhadap empat jenis suara yakni foley, hard effects, backgrounds, dan sound design.
