Rating dan share seringkali menjadi acuan keberlangsungan sebuah program TV. Bila rating dan share yang diperoleh sebuah program TV itu terbilang baik, program tersebut cenderung bakal terus diproduksi.
Sebaliknya, bila tidak memenuhi target, program kemungkinan besar dihentikan walaupun mungkin secara konten program tersebut menarik. Inilah efek dari kinerja software pengolah data rating dan share TV.
Bila di India, software yang digunakan umumnya adalah TRP (Television Rating Points), di Indonesia, software yang digunakan bernama Arriana. Software inilah yang digunakan Nielsen untuk mengolah data dan hasilnya diberikan kepada para klien, khususnya para pengelola TV.Sama seperti software lain, Arriana memiliki varian versi misalnya Arianna 10.0.
Software ini mengolah data yang diambil melalui people meter yang menghimpun data awal terkait penonton TV seperti demografi, jenis kelamin, usia, hingga SES atau Status Ekonomi Sosial. Olahannya akan menghasilkan informasi yang kemudian bisa diidentifikasi, analisa, komparasi, investigasi, hingga evaluasi.