Tampilkan di aplikasi

Tidak Ada HP, HT pun Jadi

Cianjur Ekspres - Edisi 31 Agustus 2020

Desa Sesap, Kecamatan Tebing Tinggi hanya berjarak 12 km dari ibukota Kabupaten Kepulauan Meranti, Selatpanjang. Di desa ini, hampir 60 persennya bermukim masyarakat Komunitas Adat Terpencil (KAT) yang disebut Suku Akit. Mata pencarian mereka rata-rata sebagai nelayan. Ironisnya lagi, sebagian besar dari mereka masih buta aksara.

Kebijakan menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), membuat anak-anak suku Akit kesulitan. Pendidikan secara daring mungkin tidak menjadi masalah bagi masyarakat Indonesia yang berpenghasilan menengah ke atas, namun bagi masyarakat...
Baca artikel selengkapnya di edisi 31 Agustus 2020

Cianjur Ekspres dapat dibaca gratis dalam masa terbatas di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya koran edisi ini

INTERAKTIF
Senin, 31 Agustus 2020
Advertorial

Artikel Advertorial lainnya