Tampilkan di aplikasi

Huawei dalam pertempuran dominasi Amerika dan China

Majalah Eksekutif - Edisi 471
27 Juni 2019

Majalah Eksekutif - Edisi 471

Amerika dan China

Eksekutif
Jerman menciptakan mesin. Amerika menciptakan komputer. China (akan) mendefinisikan ulang internet. Bila hari ini anda menciptakan alat teleportasi, hal pertama yang harus anda lakukan bukanlah membayangkan bagaimana akan menghabiskan kekayaan dari paten penemuan tersebut. Tapi memikirkan bagaimana nyawa anda tetap di kandung badan. Karena anda resmi menjadi ancaman terbesar bagi pihak-pihak yang memiliki kekuasaan atas ekonomi, politik, dan pertahanan. Sebab merekalah yang harus menemukan teknologi tersebut. Bukan anda.

Mungkin anda berpikir ketika menciptakan alat teleportasi maka semua akan baik-baik saja dan dunia akan jadi lebih baik. Oh, tak semudah itu. Karena teknologi anda akan merusak tatanan ekonomi bangsa-bangsa yang telah diatur sedemikian rupa oleh mereka yang berkuasa. Karena saat ini dan dimasa depan hanya teknologi yang bisa menjadi generator ekonomi terbesar di planet ini.

Isu yang digunakan Amerika Serikat (AS) dalam menjegal Huawei adalah mata-mata. Isu keamanan dan pertahanan memang selalu seksi untuk dijadikan alasan oleh pemerintah untuk menyerang negara lain. Tapi pemerintah negara mana yang tidak melakukannya? Seseorang di NSA sana bisa tahu hari ini anda pergi kemana dan film bajakan apa yang anda tonton. Karena alat pengawasan (surveillance) paling kuat di bumi ini selalu ada di tangan tiap orang: smart phone. Ini bukan berita baru. Dan juga bukan alasan utama mengapa AS dan para perusahaan teknologi AS menjegal Huawei.

Tema besar yang sesungguhnya dari konflik ini adalah perlombaan adu cepat pengembangan 5G antara AS dan China. Perlombaan yang menentukan supremasi dunia selanjutnya. Sebelum saya menjelaskan mengapa 5G bisa menciptakan kekisruhan sebesar ini, mari kita mengilas balik ke 20- 30 tahun lalu. Bill Gates dan Ayah Kita Perusahaan terbesar di abad ke-21 namanya Apple, Microsoft, Google. Tiga perusahaan tersebut tidak jatuh dari langit dan tiba-tiba jadi raksasa.
Majalah Eksekutif di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI