Kondisi industri batubara yang masih lesu saat ini menjadi kesempatan bagi perusahaanperusahaan tambang untuk meningkatkan efisiensi dalam operasi mereka.
Untuk penanganan material (material handling), misalnya, mereka harus beralih dari penggunaan truk-truk besar ke teknologi yang lebih efisien, yang nilai investasi dan ongkos operasinya tidak mahal, namun hasil kerjanya optimal.
“Saat kondisi industri tambang batubara sedang menurun, ini menjadi kesempatan bagi customer untuk beralih dari peralatan material handling yang besar ke teknologi yang lebih efisien, yang bisa mengurangi nilai investasi, biaya operasi dan pemeliharaan, tetapi hasil kerjanya maksimal.
Solusi itulah yang kami tawarkan,” kata Michael Nielsen, President Director PT. Jebsen & Jessen Technology Indonesia saat ditemui pada acara Mining Indonesia 2019 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jumat (20/09).
Solusi yang dimaksudkan adalah dry bulk handling di sektor pertambangan. Salah satu solusi inovatif Jebsen & Jessen Technology untuk penanganan material tambang adalah telescopic conveyor untuk pengangkutan (pemuatan) material tambang seperti batubara dari stockpile ke dalam tongkang.
