PADANG, HALUAN — Dari pengamatan pusat Disaster Monitoring milik Universitas Negeri Padang (UNP), ditemukan tujuh daerah yang paling rawan diterjang bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumbar. Ketujuh daerah itu, di antaranya Kabupaten Solok, Solok Selatan, Dharmasraya, Agam, Pasaman, Limapuluh Kota, dan Pesisir Selatan.
Pakar Synthetic Apperture Radar (SAR) UNP, Pakhrur Razi, kepada Haluan, Jumat (14/2), mengatakan, hampir semua bencana itu disebabkan oleh alih fungsi lahan dan kawasan. Angka illegal logging dan illegal mining...