Pembaca terhormat,
Mengutip data Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), dari 260 juta penduduk Indonesia, sebanyak 63 juta adalah generasi milenials berusia 20-35 tahun. Dari jumlah itu, berdasarkan data Indonesia Millennial Report (IMR) 2019, sebanyak 64,9 persen belum memiliki rumah. Dari jumlah itu 38,2 persen atau 24 juta jiwa berminat membeli rumah di proyek perumahan developer. Masih menurut IMR, para milenial itu 47 persen mengakses internet selama 4-6 jam per hari, dengan memakai smartphone (98,2 persen).
Data ini mengonfirmasi tren yang terjadi belakangan, makin banyak calon konsumen yang memasukkan akses internet cepat ke dalam salah satu item fasilitas perumahan yang akan dipilih. IMR juga mengungkap aktifitas milenial yang disukai. Sebanyak 33 persen suka berkumpul dengan keluarga. Makanya sekarang juga makin banyak orang yang memilih hunian yang mempunyai akses langsung atau dekat dengan stasiun transportasi missal, karena dinilai bebas macet, mempersingkat perjalanan, sehingga cepat sampai di rumah.
Data IMR tentang kesukaan milenial lainnya menyebutkan, sebanyak 31 persen gemar berolah raga, 23 persen kuliner, 20,6 persen wisata, dan 20,1 persen bertemu dengan teman. Karenanya perumahan yang disukai juga yang memiliki fasilitas olah raga, menyediakan atau dekat dengan fasilitas hangout seperti mall, resto, kafé dan sejenisnya, serta fasilitas yang bersifat rekreatif.
Di megapolitan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) sebagian developer sudah menerapkan konsep pengembangan perumahan/apartemen yang menyediakan beragam fasilitas yang mengarah ke lima besar kesukaan milenial itu. Atas dasar itulah majalah HousingEstate edisi ini menyajikan Liputan Utama “Beragam Hunian yang Menyediakan Fasilitas Kekinian”.
Di luar Liputan Utama, liputan kami lainnya adalah Tren Properti yang mengupas fenomena coworking yang dalam tempo singkat dapat diterima masyarakat. Kami juga membahas pencapaian pembangunan rumah 2018 yang mencapai satu juta unit lebih, serta rencana sertifikasi organisasi pengembang dan perusahaan pengembang, agar ke depan dapat bekerja lebih professional. Jadi, rumah bersubsidi yang dihasilkan berkualitas baik.
Terkait apartemen kami membahas tentang listrik dan air di hunian jangkung yang pengeloaannya dilakukan developer. Kami juga mengupas tentang biaya hidup tinggal di apartemen, serta menayangkan foto-foto cantik di show unit apartemen Patraland Urbano Bekasi yang penjualannya tetap bagus meskipun pasar sedang lesu.
Di rubrik Tamu Kita kami berkesempatan melakukan wawancara dengan Herry Trisaputra Zuna, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan, tentang berbagai rencana pembangunan jalan tol ke depan. Tentu masih banyak sajian kami lainnya seperti rubrik Investasi yang mengupas investasi properti yang pas bagi milenial, desain karpet terbaru di rubrik Desain, serta Properti Gaya yang memaparkan Museum Jakarta (Moja) di perumahan Pondok Indah, Jakarta Selatan, yang lagi digandrungi milenial untuk selfie. Selamat membaca.