Tampilkan di aplikasi

Ruang untuk arsitek

Majalah Idea - Edisi 171
9 Agustus 2017

Majalah Idea - Edisi 171

Tak seperti rumah di samping kiri dan kanannya, fasad rumah ini diputar oleh sang arsitek untuk mengantisipasi panasnya matahari. / Foto : tim idea

Idea
Pekerjaan seorang arsitek sangatlah berat. Saat ia merancang sebuah bangunan, ia harus dapat memuaskan keinginan si pemilik. Namun di saat itu ia pun harus menggali lebih jauh untuk mengetahui apa kebutuhan penggunanya. Pemilik tak selalu sama dengan pengguna, dan keinginan pemilik juga tak selalu seirama dengan kebutuhan pengguna.

Walaupun program studi arsitektur di Indonesia tidak bisa dibilang berkembang dari segi jumlah, profesi arsitek di Indonesia semakin hari semakin terasa kehadirannya. Hal ini tak lepas dari karyakarya kreatif mereka yang semakin banyak menghiasi bangunan di Indonesia. Pertanyaan “Siapa arsiteknya?” ketika melihat bangunan unik menjadi ucapan yang semakin kerap kita dengar. Komunitas-komunitas arsitek muda bermunculan, juga kompetisi-kompetisi yang melahirkan gagasan-gagasan desain yang semakin kreatif.

Tidak jarang arsitek muda Indonesia memenangkan penghargaan di luar negeri. Lima tahun terakhir ini bisa dikatakan profesi arsitek Indonesia memiliki panggung yang sepantasnya di negeri ini. Melalui edisi spesial ini, kami ingin memberi ruang kepada para arsitek muda Indonesia yang sudah berperan besar dalam perkembangan dunia desain di Tanah Air. Karena sudah seharusnya, karyakarya mereka tidak hanya dinikmati oleh pemilik dan pengguna bangunan, namun juga dipublikasikan secara lebih luas dan dinikmati oleh orang banyak.
Majalah Idea di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI