Layaknya sebuah album memori, rumah ini menyimpan catatan harian yang menuliskan banyak cerita bagi pemiliknya. Home is where your story begins. Ungkapan ini tertulis indah pada dekorasi yang digantung di pintu depan rumah Heri Eko Prasetyo dan Neneng Hasanah. Untuk mencapai rumah ini, dengan berkendara mobil, kami memerlukan waktu sekitar sepuluh menit dari Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, melewati beberapa kelokan gang selebar satu kendaraan roda empat.
“Jauh ya? Sengaja nih, cari rumah yang jauh dari jalan raya, biar enggak bising,” ucap Heri menyambut kedatangan kami. Pasangan ini ingin, rumah tak hanya menjadi tempat tinggal namun juga menjadi tempat tumbuh seluruh anggota keluarga, membentuk karakter, dan mengantarkan semua penghuninya kepada hal-hal yang baik. Juga, kenangan akan segala perjuangan dan apa yang sudah terjadi di dalamnya. “Saya ingin membuat sejarah keluarga saya di rumah ini,” demikian Heri memulai kisah tentang rumahnya.
Banyak Inspirasi. Di luar dari pekerjaannya sebagai wartawan di sebuah media, Heri adalah juga seorang karikartunis. Kecakapannya membuat coretan-coretan bergambar, juga dia wujudkan dalam desain rumah impiannya. Heri memberi makna di setiap rancangannya itu. Seluruh isi rumah dan elemen yang mendukung, tak luput dari sentuhan kreasinya.
Suka yang Alami Tampilan yang natural, sejuk, dan apa adanya, adalah sisi yang disukai oleh Heri. Itulah yang menjadi salah satu alasan mengapa ia memilih lokasi rumah yang dikelilingi oleh pepohonan rindang dan berada di bantaran atas sungai Ciliwung ini. Memang jarak antara rumahnya dengan sungai cukup jauh (sekitar 31,9m). Karena lokasi rumahnya ada di atas (12,7m) dari permukaan sungai, maka kondisi ini justru memberi potensi keindahan dan kesejukan alam yang dapat dinikmati secara gratis setiap hari.
