Baru-baru ini, RightScale memublikasikan survei terbarunya tentang cloud. Survei yang disebut RightScale 2017 State of the Cloud Report dan dilakukan pada awal tahun 2017 ini, menunjukkan adopsi cloud yang tinggi dari para respondennya. Dari 1.002 responden yang mewakili aneka perusahaan itu, sebanyak 95%-nya sudah menggunakan cloud, baik itu public cloud, private cloud, maupun keduanya. Angka ini kurang lebih sama dengan survei serupa yang dilakukannya pada tahun 2016.
Menariknya, pada survei terbaru itu, RightScale menemukan penurunan jumlah responden yang menggunakan private cloud. Angkanya turun dari 77% pada tahun 2016 menjadi 72% pada tahun 2017.
Akibatnya, besarnya responden yang menggunakan hybrid cloud juga mengalami penurunan, dari 71% pada tahun 2016 menjadi hanya 67% pada tahun 2017.
Meskipun begitu, angka 67% tentunya menunjukkan bahwa hybrid cloud tetap menjadi pilihan para responden.
Hal yang sedikit berbeda ditunjukkan oleh survei yang dilakukan Intel Security pada September tahun 2016 lalu. Pada survei tersebut, Intel Security menemukan terjadinya pertambahan penggunaan private cloud pada 1.400 responden yang mewakili berbagai perusaahaan yang menggunakan cloud.
Bila pada tahun 2015, Intel Security menemukan sebanyak 70% dari respondennya menggunakan private cloud, pada tahun 2016 tersebut, Intel Security mendapatkan bahwa sebesar 81% respondennya menggunakan private cloud.
Hal ini membuat proporsi responden yang menggunakan hybrid cloud turut meningkat. Bila pada survei sebelumnya diperoleh hanya 19% responden yang menggunakan hybrid cloud, pada survei terakhir diperoleh angka sebesar 57% yang menggunakan hybrid cloud. Dengan kata lain, survei terkini yang dilakukan oleh Intel Security juga menunjukkan bahwa hybrid cloud telah menjadi pilihan para respondennya.
