Tampilkan di aplikasi

Empat mehatrend teknologi ubah model bisnis industri otomotif

Majalah Infokomputer - Edisi 01/2018
11 Januari 2018

Majalah Infokomputer - Edisi 01/2018

Digitalisasi terus mendisrupsi berbagai sektor industri, tak terkecuali industri pemasok otomotif. / Foto : rolandberger.com

Infokomputer
Pelaku industri pemasok otomotif disarankan untuk segera mentransformasi model bisnisnya tahun ini. Menurut laporan berjudul “Global Automotive Supplier Study 2018” yang dikeluarkan oleh Roland Berger dan Lazard, tren shared mobility (nebeng), autonomous driving (swakemudi), digitalisasi, dan elektrifikasi akan mempercepat disrupsi di sektor ini.

Keempat tren besar itu akan “menganggu” industri pemasok otomotif dalam berbagai aspek. Misalnya, model bisnis car sharing alias nebeng diprediksi akan memengaruhi kepemilikan kendaraan dan logistik. Berkat dukungan teknologi dan regulasi, autonomous driving akan segera mencapai level 4 dan 5.

Di dua tingkatan ini, kendaraan swakemudi tidak membutuhkan perhatian dari pengemudi, dan akhirnya tidak membutuhkan campur tangan manusia. Disrupsi tak terelakkan lagi. Namun pelaku industri juga menghadapi ketidapastian tinggi dalam periode transisi ini.

“Perubahan teknologi mengharuskan para supplier berinvestasi pada teknologi lama dan baru secara paralel. Padahal keuntungan dari teknologi baru belum pasti,” kata Martin Tonko (President Director, Roland Berger Indonesia).

Khususnya di Indonesia, menurut Martin, para supplier harus berinvestasi lebih banyak daripada para sejawatnya di Asia Tenggara. “Karena Indonesia memulai dari basis teknologi yang lebih rendah tapi harus bisa tetap bersaing dengan para kompetitornya,” ujar Martin.

Menurut studi oleh Roland Berger dan Lazard, disrupsi ini sebenarnya menawarkan peluang yang unik kepada pemasok tradisional. Para supplier tidak harus menjual hardware, mereka dapat mulai menawarkan fitur dan layanan (services).
Majalah Infokomputer di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI