Tampilkan di aplikasi

Akankah kita berebut lapangan kerja dengan mesin cerdas?

Majalah Infokomputer - Edisi 03/2019
4 Maret 2019

Majalah Infokomputer - Edisi 03/2019

Sistem dan mesin pintar AI dapat menggantikan hampir semua posisi pekerjaan di berbagai sektor industri. / Foto : jiraroj praditcharoenkul/iStock

Infokomputer
Sistem dan mesin pintar AI dapat menggantikan hampir semua posisi pekerjaan di berbagai sektor industri. Hal ini akan mempersempit kesempatan kerja bagi umat manusia. Bagaimana mengantisipasi dampaknya? Kekhawatiran Elon Musk seorang tech entrepreneur akan perkembangan artificial intelligence (AI) yang jauh lebih berbahaya daripada hulu ledak nuklir semestinya bukanlah kemirisan biasa. Bahkan, dia mengusulkan perlu ada badan khusus pengawas perkembangan kecerdasan super tersebut.

Meski banyak yang tidak setuju dengan pendapat itu, termasuk Mark Zuckerberg, pendiri Facebook, tetapi pendapat tersebut perlu kita renungkan dan teliti lebih dalam. Musk memang bukan mengalamatkan kekhawatirannya pada perkembangan AI yang sifatnya sektoral seperti pengembangan AI untuk bidang manufaktur, kesehatan, mobil swakemudi, dan sebagainya. Kekhawitarannya mengarah pada perkembangan digital super intelligent yang memiliki kecerdasan secara umum di berbagai bidang.

Musk mencontohkan sebuah sistem AI AlphaGo Zero yang dikembangkan oleh DeepMind yang telah diakuisisi Google pada 2014 lalu yang dapat mempelajari gim strategi Cina Kuno yaitu Go, tanpa campur tangan manusia. Sistem tersebut hanya belajar dari bermain gim tersebut secara acak. Meski perkembangan AI secara “sektoral” tidak dikhawatirkan oleh Musk, tetapi nyatanya AI ini telah meresahkan sebagian besar dari kita, terutama para pekerja, yaitu bahwa AI akan merebut banyak bidang pekerjaan manusia.

Saat ini, AI sudah mulai banyak diterapkan di berbagai sektor industri. Hampir semua sektor sudah “dimasuki” oleh AI. Sektor manufaktur jangan ditanya, dari awal sudah banyak perusahaan yang mempergunakan robot di ruang produksinya. Sektor kesehatan, pendidikan, transportasi, media, dan semuanya kini sudah mulai dirambah oleh AI.
Majalah Infokomputer di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI