Menanti Reaksi Berbeda Para Pemimpin TI
Seperti diketahui, ekonomi global sepanjang tahun 2019 makin tak ramah. Dan tahun ini pun belum terlihat tanda-tanda bahwa kondisi itu akan membaik. Perang dagang meluas, mencirikan turunnya globalisasi.
Kondisi geopolitik dunia pun tak jauh berbeda. Ketegangan demi ketegangan politik kini melanda beberapa negara di dunia. Tak heran jika Majalah Forbes menulis bahwa satu-satunya yang pasti di tahun 2020 ini adalah tidak adanya hal yang pasti.
Di sisi lain, kita melihat peningkatan pesat pada digitalisasi ekonomi dan keuangan, yang telah merasuk ke berbagai sektor, baik industri, perdagangan, retail, sistem pembayaran, dan jasa keuangan. Digitalisasi ini datang dengan manfaat dan risiko yang juga besar.
Hal-hal ini membuat para CIO harus menengok kembali agenda transformasi digital yang sudah berjalan ataupun yang baru direncanakan. Di mana prioritas harus diletakkan? Bagaimana strategi yang paling ampuh dalam menghadapi ketidakpastian? Para CIO harus dapat bereaksi dengan cara-cara yang berbeda tahun ini.
Menurut para ahli, reaksi-reaksi umum, seperti efi siensi dan pemangkasan biaya, justru bisa berakhir dengan kegagalan. Para ahli berpendapat bahwa “bersandar” pada perubahan yang konstan dan ketidakpastian untuk menemukan peluang-peluang yang dapat mendorong pertumbuhan bisnis adalah strategi yang lebih tepat.
Bagaimana para pemimpin TI Indonesia menemukan peluang di tengah ketidakpastian ekonomi global tahun ini? Simak hasil wawancara InfoKomputer dengan lima pemimpin TI dari institusi terkemuka di Indonesia di halaman Cover Story edisi kali ini. Apa prioritas dan rencana Anda tahun ini?