Tampilkan di aplikasi

Cara alami menjaga kesehatan perut

Majalah Intisari - Edisi 658
17 Juli 2017

Majalah Intisari - Edisi 658

Tak perlu buru-buru mengunjungi dokter. Kita bisa mengobati dan merawatnya dengan cara alami.

Intisari
Salah satu masalah kesehatan yang paling sering dikeluhkan oleh kaum urban adalah gangguan pencernaan. Sayang, dengan berbagai alasan, gangguan ini sering kali tidak terlalu dihiraukan. “Paling-paling karena salah makan,” begitu pikir kita.

Padahal, gangguan pencernaan terkadang merupakan gejala penyakit serius, misalnya tukak (borok) lambung atau usus kecil, penyakit kandung empedu, atau bahkan kanker lambung. Biasanya gangguan pencernaan muncul karena iritasi (rangsangan) selaput lendir pada dinding lambung akibat makan tidak teratur atau makan terlalu cepat.

Bisa juga makan terlalu banyak atau terlalu sedikit, mengonsumsi makanan kurang matang atau berminyak, keracunan makanan, alergi makanan, minuman bersoda, merokok, ataupun stres. Peradangan tersebut selanjutnya menyebabkan rasa nyeri di perut, hilangnya nafsu makan, mual, muntah, dan nyeri kepala.

Jika berlangsung lama, bobot badan akan turun, dan jika terlalu banyak asam lambung akan mudah terjadi tukak lambung (ulcus pepticum) akibat terjadinya erosi selaput lendir lambung. Gangguan pencernaan seperti ini tentu bisa diatasi dengan mengunjungi dokter.

Namun, dengan berbagai pertimbangan banyak di antara kita lebih memilih pengobatan alami dengan mengonsumsi ramuan tanaman obat. Kunyit (Curcuma longer L.) merupakan tanaman obat yang paling efektif dalam menangani gangguan pencernaan.
Majalah Intisari di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI