Tampilkan di aplikasi

Dengarkan suara tubuh

Majalah Intisari - Edisi 671
2 Agustus 2018

Majalah Intisari - Edisi 671

Pemeriksaan kesehatan sebaiknya menjadi kegiatan rutin yang dibiasakan. / Foto : Direk Yiamsaensuk_123RF

Intisari
Kita tidak tahu persis kondisi tubuh kita saat ini. Hanya apabila kita melakukan pemeriksaan kesehatan rutin atau check up, baru akan didapati kedapatan ada masalah apa saja dalam tubuh kita.

Potret tubuh kita hari ini, dan itu hanya bisa terlihat kalau dilakukan pemeriksaan laboratorium, pencitraan organ tubuh, kesimpulan setelah dokter memeriksa secara fi sik di kamar praktik. Tanpa melakukan pemeriksaan itu semua, kendati tidak merasa ada keluhan, tidak pula ada gejala, belum tentu semua organ tubuh kita sedang dalam kondisi baikbaik saja.

Itu maka kenapa kita pernah menemukan teman, kerabat, atau siapa saja, yang kemarin masih bertemu, kelihatan masih bercanda, dan tertawa, hari ini meninggalkan kita selamanya. Nampak sehat saja, tidak selalu harus berarti semua di dalam tubuh sesungguhnya juga tidak sedang bermasalah. Perlunya pemeriksaan kesehatan. Orang Indonesia paling jarang melakukan pemeriksaan kesehatan rutin.

Padahal sebagaimana diung kap di atas, salah satu cara agar tetap sehat, kita perlu rutin memeriksakan kesehatan pribadi. Perlu bertemu dokter juga di kala sedang tidak sakit. Terlebih mereka yang punya risiko terkena suatu penyakit, sebut saja bila mengidap atau berbakat diabetes, hipertensi, lipid darah meninggi, masalah ginjal, atau punya bibit kanker.

Sekarang teknologi patologi klinik semakin berkembang, sehingga yang dulunya tidak mungkin tertangkap dengan pemeriksaan darah, urine, tinja serta bahan tubuh lainnya, kini dengan mudah bisa mengungkapnya.

Dari darah, bahkan dari air liur saja pun kini sudah bisa mengungkapkan adanya kanker, selain bisa juga mengungkap saat awal serangan jantung, selain banyak pula temuan baru untuk melacak dan menghidu adanya penyakit tertentu yang tidak tertangkap oleh sebatas hanya pemeriksaan fisik di kamar praktik dokter.
Majalah Intisari di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI