Tampilkan di aplikasi

Gaya hidup SUV masa depan

Majalah JIP - Edisi 205
13 Mei 2019

Majalah JIP - Edisi 205

Byton M-Byte.

JIP
Byton M-Byte bukan ada di jajaran mobil-mobil listrik supercepat sekelas Tesla Model S P100D 680 dk, Lucid Air 1.000 dk atau Rivan R1T 754 dk. Walaupun lumayan cepat dan bertenaga, Byton versi standar cuma dilengkapi motor listrik 272 dk (di roda belakang) dengan baterai berkapasitas 71-kw/hr yang mampu menempuh jarak maksimal sekitar 400 km.

Versi lebih cepat dari tipe standar, ditambahkan motor listrik berdaya 204 dk pada roda depan, plus baterai 95-kw/hr, sehingga Byton bisa melaju sampai jarak sekitar 525 km. Meski begitu tenaga maksimum sebesar 476 dk yang dihasilkan dari dua motor listrik tersebut tidak lantas membuat akselerasinya setara dengan Tesla Model S. Namun Presdir Byton, Daniel Kirchert, mengklaim akselerasi M-Byte masih lebih baik dari supercar sekelas Porsche atau Lamborghini.

Secara fisik, SUV konsep ini memiliki bodi sepanjang 4,7 meter berdesain pipih berkontur membulat dengan lekukan yang berfungsi untuk melancarkan aliran udara di sepanjang badannya. Semua peranti seperti tuas pembuka pintu, penghapus kaca dan antena dibuat ‘tenggelam’ di dalam bodi. Di dalam kabin, pusat perhatian Byton M-Byte ada di dasbor. Pengemudi dan penumpang disuguhkan The Screen, layar monitor sepanjang 48 inci (sekitar 1,2 meter) dan tinggi 25 sentimeter, membentang sepanjang dasbor dari kanan ke kiri.

Layar ini memiliki tampilan yang bisa mengakomodir seluruh fungsi lebih dari 24 iPhone X. The Screen dirancang supaya bisa di up-grade, sesuai kemajuan teknologi digital dan layar LED. Diatur oleh Byton operating system bernama Byton Life, mobil ini mampu melakukan banyak hal, termasuk bagi pengemudi dan penumpang. Ketika masuk ke ruang penumpang, kamera di dasbor akan merekam dan mengidentifikasi semua penumpang, sementara sistem komputer Byton langsung meng-sinkronisasikan telepon genggam dan detak jantung setiap orang.
Majalah JIP di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI