Tampilkan di aplikasi

Buku Kaizen Sarana Edukasi hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Kumpulan Puisi Cinta 6 - Seuntai Kenangan

1 Pembaca
Rp 54.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 162.000 13%
Rp 46.800 /orang
Rp 140.400

5 Pembaca
Rp 270.000 20%
Rp 43.200 /orang
Rp 216.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Mengajak pembaca dalam perjalanan melalui lautan kata-kata yang mempesona, merangkai sejuta kenangan menjadi serangkaian puisi yang mengalir indah. Setiap puisi dalam kumpulan ini adalah serpihan-sepihan ingatan, sebuah lukisan kata-kata yang mengeksplorasi keindahan, kebahagiaan, kesedihan, dan kebijaksanaan yang tersemat dalam setiap momen hidup.

Melalui kepekaan penyair, pembaca diajak merenung tentang arti sebuah kenangan, tentang bagaimana waktu mampu merajut benang-benang kisah kehidupan menjadi seutas kalung yang berkilau. Puisi-puisi ini bukan hanya tentang cinta dan kehilangan, tetapi juga tentang pertumbuhan, perubahan, dan perjalanan roh manusia.

Dengan bahasa yang indah dan penuh makna, "Seuntai Kenangan" mengundang pembaca untuk menyelami kedalaman perasaan, merasakan getaran emosi, dan merenungkan makna kehidupan. Kumpulan puisi ini menjadi jendela yang membuka pandangan akan keindahan di sekitar kita, sekaligus mengajak kita untuk merangkai kembali seuntai kenangan yang membentuk esensi dari perjalanan hidup kita.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Siti Khotijah
Editor: Ikhsan Mujtaba

Penerbit: Kaizen Sarana Edukasi
ISBN: 9786238017065
Terbit: Januari 2024 , 114 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Mengajak pembaca dalam perjalanan melalui lautan kata-kata yang mempesona, merangkai sejuta kenangan menjadi serangkaian puisi yang mengalir indah. Setiap puisi dalam kumpulan ini adalah serpihan-sepihan ingatan, sebuah lukisan kata-kata yang mengeksplorasi keindahan, kebahagiaan, kesedihan, dan kebijaksanaan yang tersemat dalam setiap momen hidup.

Melalui kepekaan penyair, pembaca diajak merenung tentang arti sebuah kenangan, tentang bagaimana waktu mampu merajut benang-benang kisah kehidupan menjadi seutas kalung yang berkilau. Puisi-puisi ini bukan hanya tentang cinta dan kehilangan, tetapi juga tentang pertumbuhan, perubahan, dan perjalanan roh manusia.

Dengan bahasa yang indah dan penuh makna, "Seuntai Kenangan" mengundang pembaca untuk menyelami kedalaman perasaan, merasakan getaran emosi, dan merenungkan makna kehidupan. Kumpulan puisi ini menjadi jendela yang membuka pandangan akan keindahan di sekitar kita, sekaligus mengajak kita untuk merangkai kembali seuntai kenangan yang membentuk esensi dari perjalanan hidup kita.

Pendahuluan / Prolog

Seuntai Kenangan
Tiada kata yang pantas selain ucapan syukur atas segala kemudahan dan kesempatan yang diberikan oleh Alloh SWT karena buku solo saya ke -8 ini bisa sampai ke tangan para pembaca dengan lancar. Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan pada junjungan kita Nabi Agung Muhammad Saw keluarga dan para shohabatnya.

Terimakasih kepada Publisher yang telah berkenan menerbitkan buku karya saya semoga semakin maju dan jaya ke depannya aminyra. Sebuah karya takkan habis cukup di sini saja. Sebuah kesempatan akan selalu ada selagi kita mau meluangkan waktu untuk berkarya.Tidak ada yang tidak mungkin semua ada niat di situlah ada jalan dan kesempatan. Sebuah rasa yang timbul dari hati dituangkan dalam bait puisi akan menjadi moment terindah dan akan terkenang sampai bilabila nanti.

Berkarya dengan segudang cerita akan menjadi penyemangat jiwa kita dan menumbuhkan kecintaan kita pada dunia literasi kita. Apapun kondisi kita susah, senang, bahagia, suka cita dan lainnya tuangkan dalam bingkai puisi hati kalian.

Sama halnya dengan lainnya semoga buku ini menjadi inspirasi bagi calon penulis pemula akan indahnya berkarya.

Daftar Isi

Cover Depan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Rindu Puisi Hatimu
Menyebut Namamu
Mencengkeram Rindu
Memimpikan dirimu
Puisi Malam
Sepinya Malam
Kali Pertama
Angin Malam
Terlanjur Sayang
Dirimu
Sulit Melupakan
Kiranya Kau Tahu
Menerawang Jauh
Melekat di Dinding Hati
Menunggu Ketidakpastian
Misteri Tambatan Hati
Naluri Kasih
Tersiksa di Rindunya Pagi
Kabut Tebal
Sinar Terang
Inginku
Takut Tergantikan
Butiran Cinta
Sesal itu Menikamku
Kemana Hadirmu
Jejak Hatimu
Tak Rela
Menepis Anggapan
Inilah Cintaku
Hal Jiwa
Bersama Dirimu Hariku
Resah Tanpamu
Ingin Kumengetuk Hatimu
Lentera Malam
Padamu Malam
Atas Nama Rindu
Sebuah Rahasia Tuhan
Mimpi nan Sempurna
Apa itu cinta
Ikatan tak Tergantikan
Titipan Sang Bayu
Menelusuri Malam
Malam Kian Sepi
KarenaMu Tuhan
Syukur di Pagi Buta
Berpaling Rasa
Kelukaan
Bak Tertampar
Jika Cinta itu
Kenangan
Takku Menangis
Cintamu Menikungku
Inilah Diriku
Balutan Rindu
Bersemayam di Jiwa
Bila Kau Rindu
Apa Katamu
Inginku Berlari
Memeluk Rindu
Tentang Rasa Ini
Kumohonkan
Cinta itu Tumbuh Kembali
Dibalik Ketidakberdayaanku
Pengorbanan Cinta
Memori Terpendam
Asa yang Terlewatkan
Bahagia Bersamamu
Bertuliskan Namamu
Kepingan Rindu
Hargai Aku
Sejumput Rindu
Hati Berbunga
Atas Nama Cinta
Hatiku
Keluh-kesahku
Tak Ingin Menduakanmu
Derai Air Mata
Sukma
Kesucian Cinta
Terpedaya Rindu
Jangan Berpaling
Semua Cinta
Kasih Asmara
Redup
Cahaya Cinta
Seuntai Kenangan
Misteri Hati
Padamu Kasih
Menoreh Luka
Padamu Malam Terang
Bersembunyi di Dinding Hati
Menapaki Kenangan
Tergerus Rindu
Inginku
Nahkoda Cinta
Tangis Rindu
Melodi Cinta
Panah Asmara
Kejamnya Rindu
Bersatu Cinta
Tentang Penulis
Cover Belakang