Tampilkan di aplikasi

LUBUKLINGGAU - Sebanyak 2.188 balita di Sumatera Selatan (Sumsel) terkena infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA. Itu diakibatkan kabut asap yang merupakan dampak dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sejak beberapa bulan terakhir.

Meski tak separah tragedi kabut asap pada tahun 2015 lalu, namun efek samping gangguan pernafasan mulai mengintai. Oleh karena itu, baiknya Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Lubuklinggau dr Dwiyana Sulistyaningrum menjelaskan, warga harus mengetahui apa dan bagaimana gejala ISPA terjadi.

Ia...
Baca artikel selengkapnya di edisi 15 September 2019

Linggau Pos dapat dibaca gratis dalam masa terbatas di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya koran edisi ini

INTERAKTIF
Minggu, 15 September 2019
Linggau

Artikel Linggau lainnya