Tampilkan di aplikasi

Bagian 10

Ainin berjalan diatas terotoar dengan menggendong tas sekolahnya. Sudah sekitar 15 menit sekolah dibubarkan, sebenarnya Sheila sudah menawarkan untuk diantar pulang. Tetapi Ainin menolaknya, Ainin saat ini benar-benar putus asa. Bagaimana ia harus membayar uang sekolahnya yang bisa dibilang mahal, wajar karena itu adalah sekolah elit.

Ia bisa masuk ke sekolah karena prestasinya tetapi entah kenapa tiba-tiba saja biaya siswanya dicabut oleh pihak sekolah. Ainin menunduk, air matanya tak bisa terbendung lagi. Air...
Baca artikel selengkapnya di edisi 15 September 2019

Linggau Pos dapat dibaca gratis dalam masa terbatas di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya koran edisi ini

INTERAKTIF
Minggu, 15 September 2019
SMART

Artikel SMART lainnya