Tampilkan di aplikasi

Bolivia melongok negeri atap langit

Majalah Matra - Edisi 0119
7 Januari 2019

Majalah Matra - Edisi 0119

Di puncak gunung bersalju, La Paz bertengger. Ke kota di atap langit inilah B. Kusuma menjelajahi warisan budaya Inca, pasar dukun dan menikmati lapangan golf paling tinggi di dunia. Berikut ini buah tangannya, khusus untuk MATRA.

Matra
Konon, mereka yang terbiasa hidup di dataran tinggi gampang lelah ketika berkunjung ke dataran rendah. Begitu pula sebaliknya. Saya membuktikan efek geografis itu sejak tiba di La Paz, Ibu Kota Bolivia. Hampir tiap malam saya susah tidur. Tiap kali berjalan terlalu cepat, saya mudah sekali ngos-ngosan. Mungkin, ini yang disebut gejala mountain sickness atau penyakit ketinggian akibat kurangnya asupan oksigen (hypoxia). La Paz berada pada ketinggian 3.600 meter di atas permukaan laut, tepat di tengah pegunungan Andes.

Dipagari puncak-puncak tinggi bersalju, La Paz bertengger di salah satu rangkaian bukit, mulai dari puncak El Alto sampai lembah Moon Valley yang masyhur. Meskipun kalah tinggi dari Lhasa di Tibet (3.900 meter), La Paz merebut julukan ibu kota tertinggi di dunia karena Tibet bukan negara, melainkan hanya sebuah provinsi dari Cina. Menikmati udara dalam cuaca cerah menjadi salah satu daya pikat kota ini. Hampir tak ada jalan datar. Semua rute menanjak atau menurun. Bagi para pendatang, hal itu mungkin terasa berat dan melelahkan.

Warisan suku Indian: Pada 1809, Murillo dieksekusi mati di tiang gantung. Sejarah Bolivia mencatat namanya sebagai pahlawan nasional yang memperjuangkan kemerdekaan negeri itu dari Spanyol. “Plaza Murillo” menjadi objek wisata pertama yang menyedot perhatian. Lapangan terbuka ini dikelilingi gedung-gedung tua, seperti Istana Presiden, Mausoleum Santa Cruz, dan Gereja Kathedral. Bangunanbangunan kuno di pusat kota meluas hingga ke dataran tinggi. Di sanalah pemerintah membangun Bandara El Alto. Tak jauh dari pusat kota, tibalah kita pada “Mercado de las Brujas” atau “Witch Doctors Market”.
Majalah Matra di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI