Dalam Islam, doa adalah ibadah yang mulia di sisi Allah Swt. Hal ini ditegaskan oleh Rasulullah Saw. dalam hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah dengan Musnad Ahmad: “Tidak ada yang paling mulia di sisi Allah Swt. daripada doa.” Setiap akan melakukan aktivitas, kita dianjurkan untuk berdoa terlebih dahulu agar aktivitas kita senantiasa diberkahi dan dilindungi oleh Allah Swt. Seperti yang dilakukan seluruh anggota keluarga Fadli yang selalu dibiasakan memulai aktivitas dengan berdoa, seperti berdoa sebelum ke luar rumah, becermin, masuk masjid, dan kegiatan lainnya.

Puji syukur kehadirat Allah Swt. atas rahmat, hidayah, dan inayah- Nya, kami dapat menyelesaikan buku ini. Shalawat beserta salam terlimpah curah kepada junjungan Nabi kita, Nabi Muhammad Saw.

Adapun pembuatan buku ini bertujuan untuk menarik minat baca anak-anak. Ucapan terima kasih kami haturkan kepada semua pihak yang turut membantu terbitnya buku ini, yang tidak bisa disebutkan satu per satu.

Harapan kami semoga anak-anak dapat mengerti dan lebih cepat tanggap dan merealisasikan doa-doa ini dalam kehidupan sehari-hari.

Sampul
Kata Pengantar
Daftar Isi
Doa Keluar Rumah
Doa Percaya Diri
Doa Sebelum Makan dan Doa Setelah Makan
Doa Setelah Salat Dhuha
Doa Becermin
Doa Membuka Baju dan Doa Memakai Baju
Doa Masuk Masjid
Doa Keluar Masjid
Doa Sebelum Belajar
Doa Sesudah Belajar
Doa Ketika Sakit
Doa Masuk Kamar Mandi
Doa Keluar Kamar Mandi
Doa Syukur
Tausiah
Tentang Penulis
Tentang Hamra

Dalam Islam, doa adalah ibadah yang paling mulia di sisi Allah Swt. Hal ini ditegaskan oleh Rasulullah Saw. Dalam hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah dengan Musnad Ahmad: “Tidak ada yang paling mulia di sisi Allah Swt. daripada doa.” Berikut adalah doa-doa para nabi yang diabadikan dalam Al-Quran:
1. Doa Nabi Adam
Artinya: “Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orangorang yang merugi.” (QS Al-A’raf: 23)
2. Doa Nabi Nuh
Artinya: “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu untuk memohon kepada-Mu sesuatu yang aku tidak mengetahui (hakikatnya). Kalau Engkau tidak mengampuniku, niscaya aku termasuk orang yang merugi.” (QS Hud: 47)
Artinya: “Ya Tuhanku, tempatkanlah aku pada tempat yang diberkahi dan Engkau adalah sebaik-baik pemberi tempat.” (QS Al-Mu’minun: 29)
Artinya: “Ya Tuhanku, ampunilah dosaku dan (dosa) kedua orangtuaku dan siapa pun yang memasuki rumahku dengan beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kehancuran.” (QS Nuh: 28)