Enak dilihat, modern dan bersih! Itu yang MOTOR Plus rasakan ketika melihat Triumph TR6 garapan Kengo Kimura di ajang 25th Annual Yokohama Hot Rod Custom Show 2016 di Pacifico Yokohama, Jepang (3-4/12).
Rupanya, enggak salah jika akhirnya Triumph yang memiliki julukan The Master Peace ini akhirnya keluar menjadi Best Show of Motorcycle HRCS 2016. Apalagi, tema HRCS tahun ini adalah Triumph Chopper.
“Jujur, ini merupakan pertama saya untuk membuat kustom seperti ini. Karena, biasanya saya lebih membuat gaya vintage. Tapi, kali ini saya tertantang untuk membuat kustom lebih modern,” ungkap Kimura san.
Malah, menurut builder Heiwa Motorcycle ini, dengan penghargaan itu dia jadi lebih tertantang lagi kedepannya untuk membuat karya yang lebih modern.
He,he,he. “Sangat tertantang,” bebernya.
Sedikit keluar dari gaya vintage, Kimura san mengadopsi ban aspal dengan kembangan halus.
Bukan layaknya ban yang diaplikasi dipacuan vintage dengan tipe kembangan kasar.
Selain itu, dirinya juga mengadopsi sistem pengereman tipe disc brake untuk bagian depan dan belakang. “Maka itu saya bilang ini pertama kalinya saya memodifikasi gaya modern. Ha,ha,ha,” ujar pria yang memiliki workshop di Hiroshima-city, Hiroshima, Jepang.
Menurutnya, hampir semua part yang ada di The Master Peace ini dibuatnya sendiri.
Jadi, hanya mesin TR6 yang dicomot dari Triumph. “Tangki juga saya buat dari pelat besi. Tebalnya, rahasia ya,” canda pria yang ramah itu.
Begitu juga dengan frame.
Sasis baru ini, dibuat memiliki jarak ke tanah tak terlalu tinggi.
Berbeda dengan sok depan yang andalkan tipe upside down, maka dibagian belakang tak ada peredam kejut yang menopang pacuan dan rider. Sasis dibuat gaya hardtail.
