Semplakan komunitas Minor Fighters (MF) bukan cuma menang tampang doang! Tapi, memang terbukti kuat untuk riding jauh. Contohnya kuda besi milik Suhendra Novianto, bro satu ini pemilik workshop Raja Custom (RC) Surabaya, Jawa Timur. Bajaj Pulsar 220 beraliran MF, acapkali dipakai turing. Terakhir terpantau datang ke acara Fighter Day XI di Lokawisata Alam Serang Highland, Purbalingga, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
Rute Surabaya-Purbalingga punya handicap yang enggak mudah, sebab melewati rintangan tanjakan dan turunan esktrem khas perbukitan. Tak salah jika modifikator gaul disapa Bon-Bon ini, fokus permak kaki-kaki yang kuat sekaligus menata handling yang nyaman, agar mudah dibawa riding di berbagai jenis jalanan. Andika
Kaki depan. Handling depan kudu nyaman, makanya diramu pelek lungsuran Ducati 916 palang tiga. Tapi untuk alas roda, dipilih produk import agar tapak ban aman dipakai manuver sesuai selera. Tak heran jika Metzeler 120/60-17 tampak gagah di bagian depan. Termasuk ajrutan depan set comotan produk variasi. Fungsional dan murah meriah. Sedangkan perangkat rem pakai kaliper Kitaco, yang dikombinasikan dengan master rem Kawasaki ER-6n.
Kaki belakang. Untuk tampilan buritan, modifikator yang punya gerai modif di daerah Jl. Upa Jiwa No. 11, Marvel City, Ngagel, Surabaya ini mempertontonkan aplikasi roda gambot untuk bagian belakang. Seperti aplikasi pro arm Ducati 916 lengkap berikut peranti peleknya. “Sistem kerja suspensi dimaksimalkan dengan monosok variasi, makin anteng diajak manuver,” papar modifikator yang pakai ban Bridgestone 200/55-17 ini.
