Tampilkan di aplikasi

Moto2 Seri XVIII Sepang, Malaysia, rider masa depan Italia

Tabloid Motor Plus - Edisi 1027
7 November 2018

Tabloid Motor Plus - Edisi 1027

Penampilan Bagnaia makin menjadi usai jeda paruh musim. / Foto : motogp.com, ktm, ajie

Motor Plus
Rider-rider Italia mulai menemukan momentum untuk kembali berjaya di seluruh kelas MotoGP setelah di dominasi Spanyol selama beberapa tahun terakhir. Setelah Franky Morbidelli musim lalu kini giliran Francesco ‘Pecco’ Bagnaia yang meraih gelar juara dunia kelas Moto2 musim 2018 di Sirkuit Sepang, Malaysia (4/11).

Bagnaia memang sudah tampil menjanjikan sejak awal musim. Setelah meraih kemenangan di seri pembuka ia tampil konsisten dengan meraih 3 kemenangan dan 1 podium sebelum paruh musim. Satusatunya pesaing serius Bagnaia adalah rider KTM asal Portugal Miguel Oliveira.

Penampilan Bagnaia makin menjadi usai jeda paruh musim. Ia berhasil meraih empat kemenangan dan dua podium tambahan. Sementara Oliveira hanya mampu satu kemenangan ditambah kurang konsistennya Oliveira di sesi kualifikasi membuat dirinya harus puas sebagai runner-up musim ini di kelas Moto2.

“Gelar ini merupakan hasil seluruh kerja keras tim. Terutama tim SKY VR46 yang berhasil meraih gelar pertama sejak keikutsertaan mereka sejak 2014. Terima kasih untuk seluruh personil tim ini,” terang Bagnaia yang siap naik kelas bersama Pramac Ducati tahun depan.

Selain Bagnaia, satu talenta muda Italia lain yang patut jadi sorotan adalah Luca Marini. Marini berhasil meraih kemenangan perdananya di kelas Moto2 sejak debut pada tahun 2016 lalu.
Tabloid Motor Plus di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI