Di era yang terus bergerak sangat cepat dibutuhkan motor yang bisa mengakomodir semua kebutuhan berkendara. Itu yang membuat PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (PT YIMM) meluncurkan Yamaha FreeGo.
FreeGo merupakan jawaban yang diberikan YIMM untuk dapat memenuhi permintaan bikers saat ini. FreeGo berarti ‘bebas pergi’ ini bermakna kita bisa bebas pergi kemana saja. Tanpa khawatir kekurangan sesuatu.
Benarkah memakai FreeGo bebas kemana saja? Yuk dijajal saja motor yang dijual Rp 18,5 juta tipe standar, versi S Rp 19,7 juta dan versi S ABS Rp 22,5 juta ini. MOTOR Plus tes tipe S ABS nih. Bagaimana hasil berkeliling dengan motor merah doff ini? Ryan
RIDING HARIAN. Pertama duduk di atas motor dengan tinggi jok 778 mm ini merasa bahwa segitiga berkendara yakni setang, jok dan footstep sudah selaras. Tinggi MOTOR Plus yang 170 cm ini membuat kedua kaki bisa menapak pas. Membuat pengendara tidak cepat pegal saat mengendarai FreeGo dalam jangka waktu lama.
Begitu buka jok, fitur unggulan FreeGo kapasitas box barang bawaan guedee banget borr, sampai 25 liter. Wihh, segala barang belanjaan bisa ditampung borr. Begitupun kaki-kaki ditunjang pelek 12 inci terbaru juga memberikan kenyamanan berkendara. Menelusuri padatnya Ibu Kota Jakarta, FreeGo enggak kesulitan untuk bermanuver di kemacetan. Ini karena dimensi motor yang hanya 1.275 mm.
Saat berboncengan pun, boncengers merasa nyaman karena jok juga didesain lebar dan tidak terlalu nungging. Untuk versi ABS menambah pede saat mengerem. Dan saat MOTOR Plus coba, kinerja ABS sangat membantu ketika mengerem mendadak. Motor mudah untuk dikendalikan terutama di jalan basah dan berpasir.
