Mama-Papa tersayang...
Paling senewen bila anak sedang mengalami sulit makan. Baru sesuap lalu dimuntahkan. Padahal dia tidak sedang sakit, tak ada demam pun tak ada radang. Di lain waktu Mama baru menyodorkan sendok ke mulut, si balita langsung mengatupkan kedua bibir rapat-rapat. Aaarrrgghh....
Mama pasti akan mencari sejuta cara untuk membuat anak mau makan.Menyajikan makanan dengan meniru dari resep-resep yang bertebaran di dunia maya, menyajikannya semenarik mungkin sehingga anak tergoda untuk melahapnya, dan sebagainya. Namun, alih-alih anak mau makan, ini malah tambah bungkam.
Hhhmmm.... Pusing kan, ya Ma? Tapi tenang Ma, banyak kok temannya. Mamamama lain pun mengalami hal sama dengan Mama. Bisa dibilang ini adalah tantangan buat para orangtua ketika menghadapi masalah anak sulit makan.
Ya, kan? Para ahli, sih, sering kali bilang bahwa salah satu penyebab anak sulit makan karena perilaku makan orangtuanya. Tanpa disadari orangtua berharap anak mengonsumsi makanan bergizi seimbang sedangkan ibubapaknya tidak memberi contoh itu. Semisal, jajan sembarangan atau pilih-pilih makanan. Iiihhh iya ya, jangan-jangan anak-anak itu meniru kita.
Yuk, ah cari tahu lebih jauh....