Mama Papa hebat, kalau ditanya stres atau enggak, kira-kira jawabannya apa? Kalau saya akan menjawab ya, karena menurut saya stres itu perlu sebagai percikan dalam kehidupan.
Paling gampang, ambil saja contoh dari diri kita sendiri. Setelah menikah, kita ingin punya anak. Padahal, proses menuju hamil bisa tidak mudah untuk sebagian pasangan. Setelah hamil, mungkin Mama mual parah, stres pun datang lagi. Eh, menjelang persalinan, macam-macam kecemasan datang menghantui. Mama lantas makin stres.
Nah, kesimpulannya, kita memang enggak bisa lari dari stres. Namun begitu, jangan sampai kita dijajah oleh stres. Kitalah yang harus pintar-pintar mengendalikan stres. Hal ini penting sekali, terutama buat pasangan yang punya rencana jangka panjang: membentuk keluarga bahagia.
Ya, bahagia itu identik dengan bagaimana kita mengendalikan stres. Kalau kita bisa menciptakan bahagia, buah manis kehidupan akan terus bermunculan. Salah satunya kehamilan yang ditunggu-tunggu. Kok bisa begitu? Yuk, cari tahu dengan membaca rubrik Beranda kali ini. Selamat mengendalikan stres!