Main silat, siapa yang berani meragukan kehebatan Iko Uwais. Tapi kalau urusan “bersilat lidah”, rasanya tak gampang buat Iko. Makanya, seminggu belajar bahasa Laos, Iko hanya ingat dan fasih bicara “opay..opay” yang artinya kurang lebih “ayo, ayo, maju, maju.” Tapi penting buat Iko fasih mengucapkan kata-kata itu. Karena di film terbarunya, Beyond Skyline, ia berperan sebagai Sua, tentara bawah tanah Laos.
“Kebiasaan dan budaya Laos sama kita enggak jauh beda, memang. Cuma dari segi bahasanya aksennya agak sedikit susah. Walau sama-sama Asia, kan kita dari segi lidah agak sedikit kaku untuk ucapkan bahasa Laos. Lumayan sulit. Ada ayunannya, ada tonasinya yang kalau beda, beda lagi pengertiannya,” ungkap suami Audy Item ini.
Namun syukurlah, demi belajar bahasa Laos yang tak mudah itu, Iko punya pembimbing yang siap sedia menjelang syuting. Bukan kebetulan, istrinya Liam O’Donnel, sang sutradara Beyond Skyline, asli Laos. “Dia punya beberapa sahabat orang Laos dan jadi translator di film ini.” Selain urusan ngomong, selebihnya aktor ini enteng saja melakoni film yang bakal dirilis awal November mendatang.
Bahkan tak hanya berakting, Iko juga berperan juga sebagai koreografer. Termasuk melatih para pemain untuk beradegan laga, tentunya. “Saya juga dipercaya sebagai action director untuk mengontrol di depan kamera.” Namun, meskipun seru jadi koreografer, Iko tetap memilih jadi aktor saja.
“Kalau koreografer, kan ngajarin orang berantem, dosa. Jadi aktor aja, lumayan buat bayar listrik di rumah! Ha ha..,” canda Iko yang bakal beradu akting dengan Mark Wahlberg di film Mile 22 ini. Nah, kalau untuk main di film ini, dia tak perlu lagi belajar bahasa Inggris, mestinya.
