Tampilkan di aplikasi

Ajarkan si kecil wirausaha, menjadikannya bos yang baik hati

Tabloid NOVA - Edisi 1598
8 Oktober 2018

Tabloid NOVA - Edisi 1598

Mengajarkan berbisnis bagi balita kita, mungkin terasa mengada-ada.Tapi menanamkan nilai-nilai wirausaha, sungguh langkah yang bijaksana baginya.

NOVA
Meskipun bareng teman-teman sebaya sering bermain “jual-jualan di pasar”, mengapa saat ditanya balita kesayangan kita tak pernah menjawab, “Aku ingin jadi pengusaha!” Jika ini terjadi, kita yang bukan kebetulan berada di dunia usaha, tak perlu buru-buru berkecil hati. Karena, pada umumnya anak usia dini jangankan memahami konsep berwirausaha lha mereka sendiri belum paham nilai tukar uang. Lantas sejak kapankah, anak sudah mulai bisa diajarkan berwirausaha?

Beda Usia Beda Kemampuan. Seperti yang kerap dilakukannya saat bermain dengan teman-temannya, anak usia 3 hingga 5 sesungguhnya sudah mulai dapat menyampaikan ide barang apa yang akan dijual. Karenanya, bisa saja dia dilibatkan dalam proses persiapan jika tidak terlalu rumit.

Misal, kalau mau jual es teh mambo, anak bisa dilibatkan membantu mengaduk air teh atau mempersiapkan plastiknya sambil belajar berhitung. Dan anak-anak juga biasanya senang jika diajak menjaga barang dagangan atau sebagai penjaga booth. Karena, mereka beranggapan serasa yang punya warung Memang, anak balita belum memahami konsep nilai tukar uang terhadap barang.

Namun, kita bisa memintanya menempelkan label harga. Gunanya, agar dia paham bahwa semua barang itu mempunyai harga dan berbeda-beda pula nilainya. Tapi, sudah bisakah si kecil diajarkan tentang untung rugi dalam berusaha? Bisa. Jika konsep pembagian keuntungan itu disampaikan dengan bahasa yang mudah dipahaminya.
Tabloid NOVA di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI