Beberapa pekan lalu, pasangan Irish Bella dan Ammar Zoni tengah dirundung duka atas kepergian kedua bayi kembar yang tengah dikandung Irish. Bayi yang akan diberi nama Aiona Aisyah Bella Akbar dan Aiora Khadijah Bella Akbar ini meninggal saat masih berada dalam kandungan Irish yang berusia 27 minggu. Bisa dibayangkan kesedihan yang dirasakan pasangan ini.
Dalam dunia medis, kondisi yang dialami oleh Irish Bella ini disebut dengan stillbirth alias kelahiran meninggal. Irish diketahui menderita mirror syndrome dan preeklamsia yang berisiko pada kandungannya. Bahkan sebelumnya, saat dilarikan ke rumah sakit, kondisi janin Irish memang sudah memasuki stage 4 yang berarti kondisinya sangat berbahaya.
Sedih, sudah pasti. Apalagi, ini adalah momen penantian untuk anak pertama mereka. Namun, apa daya semua sudah terjadi dan harus tegar dihadapi. Paling tidak, kisah Irish Bella ini bisa menjadi pembelajaran bagi kita yang tengah mengandung dan menunggu kehadiran si kecil di tengah-tengah keluarga.
Tak Sama dengan Keguguran
Hal pertama yang harus Anda ketahui yakni, stillbirth tidaklah sama dengan keguguran. Meskipun janin sama-sama meninggal, namun ada perbedaan mendasar di antara keduanya.
“Beda banget. Kalau keguguran itu definisinya bayinya meninggal sebelum dia viable. Viable artinya dia sudah bisa hidup di luar. Kalau stillbirth meninggalnya di dalam atau pas lahir meninggal, atau pas sebelum lahir meninggal,” ujar dr. Thomas Chayadi, Sp.OG dari Rumah Sakit Pondok Indah Puri Indah.
Sederhananya, kalau stillbirth, sebenarnya si calon bayi masih punya harapan hidup di luar. Tapi kalau keguguran, si calon bayi memang sudah tidak bisa hidup, karena belum viable tadi istilahnya. Belum masanya dia untuk hidup di luar tubuh, masih harus di dalam tubuh.
