Tampilkan di aplikasi

Kejurnas sprint rally seri 2, Jawa Barat, menyenangkan namun kurang gereget

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 15/XXVI
1 September 2016

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 15/XXVI

Putaran kedua kejuaran nasional sprint rally yang bertajuk Sprint rally of Celebes dilangsungkan di sirkuit Wana Patria, Indramayu, Jawa Barat (27- 28/8). Loh, kok Celebes alias Sulawesi tapi digelar di Indramayu, Jawa Barat sih? / Foto : Rizky

OTOMOTIF
Putaran kedua kejuaran nasional sprint rally yang bertajuk Sprint rally of Celebes dilangsungkan di sirkuit Wana Patria, Indramayu, Jawa Barat (27- 28/8). Loh, kok Celebes alias Sulawesi tapi digelar di Indramayu, Jawa Barat sih? “Dipilihnya sirkuit Wana Patria di Indramayu karena dekat dengan sebagian tim dan pereli yang berdomisili di pulau Jawa.” “Tujuan mendekatkan lokasi event ini harapannya dapat menarik lebih banyak peserta dengan begitu persaingan lebih marak dan seru. Plus dengan lokasi dekat kan bisa menekan biaya,” kata Rahmad Andi Santo selaku ketua penyelenggara sprint rally of Celebes yang juga menjabat sebagai Bendahara IMI Sulawesi Selatan.

Yup, Kejurnas Sprint rally seri kedua kali ini memang hasil kerja sama antara Pengprov IMI Jawa Barat dan Sulawesi Selatan. Sirkuit Wana Patria pun sebelumnya sudah dijadikan lokasi Kejurnas Sprint rally seri pertama Juli silam. Namun tata letak dan bentuk trek tentu diubah, berbeda dengan seri pertama. Hal ini membuat para sprinter yang berkompetisi di seri pertama tidak lantas mendapat benefit karena sudah hafal dengan lintasan. “Trek di seri kedua ini lebih rata dan lebih menarik dibandingkan seri pertama yang agak bumpy dan membuat suspensi bekerja lebih keras. Tinggal berharap semoga cuaca berpihak pada kita,” ujar Ryan Nirwan dari BRM Motorsport.

HUJAN BIKIN SERU Hujan yang mengguyur Indramayu memang membuat trek menjadi basah dan licin. Tak pelak sprinter yang mendapatkan giliran awal harus menjalani SS dengan trek yang lebih sulit. “Sudah dapat waktu bagus di SS1, pas SS2 trek basah jadi agak melambat. Sempat disusul sama Hery Agung (dari kelas Retro) karena dia dapat giliran agak siang dan trek sudah lebih kering. Saya mesti memperbaiki semuanya di SS3,” imbuh Ryan yang akhirnya menjadi pemenang di hasil keseluruhan dan menjadikan setelan suspensi sebagai jurus ampuh taklukan kondisi trek.
Tabloid OTOMOTIF di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI