Diambil dari nama sang legenda sekaligus 3 kali juara dunia F1, Ayrton Senna da Silva. Produsen mobil asal Inggris, McLaren, minggu lalu melansir hypercar yang diklaim paling brutal untuk dipakai di jalanan. Desainnya yang sangat agresif, dengan tarikan garis tajam dirancang menghasilkan bentuk yang sangat aerodinamis. Sesuai filosofi McLaren yang form-follow-function.
McLaren merancang mobil ini untuk para pembalap sebagai kendaraan yang mengantarnya dari rumah ke sirkuit dan sebaliknya. Apa saja fakta-fakta menariknya dibalik kebuasan dan kecantikan McLaren Senna ini?
Ini menarik, salah satu detail unik di mobil ini adalah panel kaca ‘gorilla glass’ yang disematkan di pintu bagian bawah. Untuk versi Senna yang lebih ringan, McLaren mengganti kaca tersebut dengan bahan karbon fiber.
Dijejali mesin V8 berkapasitas 4.000 cc berkode M840TR, twin-turbocharged yang mampu menggelontorkan power hingga 789 tenaga kuda serta torsi buas di angka 799,9 Nm. Karena mobilnya mid-engine, rear wheel drive chasis maka tenaga dan torsi gahar ini diteruskan melalui roda belakang lewat transmisi 7 percepatan dan kopling ganda.
Tersedia tiga mode berkendara, Comfort, Sport dan Track sebagai ciri khas McLaren. Mode ini langsung menyetel tingkat kekerasan suspensi serta ketinggian bodi mobil. Dengan posisi intake di bawah kokpit, diklaim bikin sensasi suara saat pedal gas diinjak. Pelek enteng berbahan alloy dengan bentuk penguncinya center-lock seperti mobil balap pada umumnya.
Pelek dilapisi alas karet P Zero Trofeo R keluaran Pirelli khusus untuk mobil ini. Bisa dipakai di jalan raya, tapi juga ‘menggigit’ di trek balap. Kaliper rem berwarna Azura blue dengan diameter piringan yang besar berbahan karbon fiber untuk mereduksi bobot.
