Saat pertama kali dibuka November tahun lalu, sirkuit Mandalika menjadi momen bersejarah bagi Indonesia dan juga di mata internasional. Sirkuit yang baru selesai dibangun itu langsung menggelar WSBK Indonesia pertama kali dalam kurun waktu 25 tahun. Juga menjadi sejarah adanya juara dunia baru di WSBK yang tahun lalu diraih Toprak Razgatlioglu.
Pembalap PATA Yamaha WSBK itu meruntuhkan dominasi enam tahun beruntun Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team). Tak heran kalau Mandalika akan dikenang sebagai runtuhnya dominasi Rea oleh Razgatlioglu. Berbeda dengan tahun ini kala Mandalika (11-13/11) juga hampir dipastikan akan menjadi lokasi selebrasi gelar juara dunia WSBK 2022. Bukan Razgatlioglu lagi, melainkan Alvaro Bautista dari tim Aruba.it-Ducati. Bautista sudah sejak seri pertama menempati puncak klasemen.
Kini selisihnya dengan Razgatlioglu di peringkat kedua sudah mencapai 82 point. Jumlah angka maksimal satu seri adalah 62, sehingga posisi Bautista terbilang cukup aman. Selama dirinya bisa menang di balapan pertama dan Superpole Race WSBK Mandalika nanti.
“Cukup antusias untuk kembali ke Mandalika, sirkuit yang indah dan layout yang cukup menantang. Persaingan gelar juara dunia semakin memanas, saya tidak seharusnya melakukan kesalahan sama sekali,” tutur Bautista. Pembalap bernomor 19 itu tahun lalu masih membela HRC Team dengan motor Honda CBR1000RR-R. Hasilnya pun hanya puas di 10 besar, tidak bersaing untuk podium, sehingga dari segi data motor lebih menguntungkan Razgatlioglu dan Rea.
