Tampilkan di aplikasi

Kabar Marc Marquez, tahun 2025 atau lebih cepat?

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 09-XXXIII
7 Juli 2023

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 09-XXXIII

Marc Marquez

OTOMOTIF
Bisa dibilang MotoGP 2023 adalah musim terburuk bagi Marc Marquez. Bagaimana tidak, separuh musim pertama sudah berlalu tapi pembalap Repsol Honda Team itu sama sekali tidak pernah menyelesaikan balapan utama. Point-point yang didapatkan Marquez di papan klasemen hanya berasal dari Sprint Race.

Cedera bukanlah satu-satunya masalah pembalap berusia 30 tahun itu, tetapi juga masalah pada Honda yang sudah ia bela selama 10 tahun tersebut. Honda yang awalnya pabrikan super kompetitif, kini nyaris menempati peringkat terbawah klasemen dan nyaris semua pembalapnya cedera karena motor yang tidak kompetitif.

Kontrak Marc Marquez dengan Repsol Honda Team masih sampai akhir tahun 2024, tetapi bisa saja ia pindah lebih cepat. Apalagi setelah pernyataan dari Manajer Repsol Honda Team, Alberto Puig yang menegaskan kalau Marquez tidak suka di Honda, ia boleh saja pergi. Berikut alasan lainnya kenapa Marc Marquez harus cabut dari Hoda.

Masalah Finansial. Pabrikan motor dari Jepang memang sedang dalam krisis finansial yang ditengarai karena penurunan jumlah penjualan motor produksinya di berbagai negara Hal ini tentu berdampak pada kompetisi balapnya yang tidak memiliki finansial yang stabil untuk melakukan riset.

Suzuki sudah merasakannya sampai harus berhenti dari MotoGP. Honda pun sedang merasakan hal yang sama, sehingga mereka cukup berat untuk melakukan riset yang optimal, ditambah gaji Marc Marquez adalah yang tertinggi, mencapai 16 juta Euro atau sekitar Rp 262 miliar setahun.

“Kami harus mencari sponsor baru dan lebih banyak karena masalah finansial Honda dan pabrikan Jepang lainnya seperti Yamaha pastis ama. Akan sulit untuk melakukan riset dan membayar gaji karyawan dan pembalap,” kata Manajer Repsol Honda Team, Alberto Puig.
Tabloid OTOMOTIF di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI