Fissilmi Hamida (Mimi), perempuan asal Yogyakarta yang teramat cinta pada aksara, sehingga ia memutuskan untuk menjadi penyulamnya. Berawal dengan tarian kata di social media, siapa sangka banyak yang menyukainya. Rangkaian aksaranya sering viral di dunia maya, membuat lebih dari 59.000 orang kini mengikuti akun Facebook miliknya, untuk menikmati diksi manis yang disulamnya.
Ia lalu memutuskan untuk untuk membukukan rangkaian aksaranya. Buku Notes from England (2017) menjadi yang pertama yang ia tulis bersama rekannya, Ario Muhammad. Sebuah kisah nyata tentang perjuangan mereka sebagai anak desa yang berhasil mengepakkan sayap ke Inggris Raya dan Eropa. Siapa sangka, sebelum resmi terbit, buku ini sudah dipesan (pre-order) oleh hampir 1500 pemesan dan 17 hari setelah terbit, buku ini dinyatakan cetak ulang.
Novel romansa antara buruh batik dengan majikannya berjudul Canting: Gusti Paring Pitedah Bisa Liwat Bungah Bisa Liwat Susah (2018) menjadi buku kedua yang ditulisnya. Tak hanya menyajikan romansa, novel ini juga sarat dengan petuah dan filsafat Jawa. Kini sudah ada label national best-seller di sampul depan cetakan keduanya.
Selajutnya, antologi kumpulan cerpen romantis mixgenre berjudul More Than Just a Romance (2019) yang ia garap dengan teman-teman di komunitas FORSEN (Forum Silaturahim Emak Menulis) yang diikutinya.
Profil penulis/editor dikelola oleh penerbit. Apabila menemukan ketidaksesuaian, silakan menghubungi langsung pihak penerbit.
Berhasil ditambahkan
