BANYUASIN, PE – Sungai Desa Langkan, Kecamatan Banyuasin III, tepatnya di sekitar Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin tercemar limbah. Sungai yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga kini berbau dan berwarna hitam pekat.
Dampaknya, air yang menjadi kebutuhan santri di ponpes ikut tercemar. Bahkan sejumlah santri terserang penyakit gatal-gatal.
“Ya, akibat air sungai tercemar limbah, lingkungan di sekitar Ponpes menjadi kurang sehat,” ujar Mulyadi, salah satu orang tua santri kepada wartawan.
Dikatakan dia, sungai itu...