Awalnya saya ragu menghias ruangan rumah dengan tanaman. Soalnya, takut dirusak sama anak-anak. Ternyata mereka cuek-cuek aja. Jadi, enggak masalah, ujar Imellia. Rumah ini memang tak memiliki bukaan yang terlalu banyak. Tapi, Imellia yakin, aplikasi konsep rumah ala kebun membuat hunian terasa lebih nyaman dan sejuk. Pehobi memelihara tanaman ini mengungkapkan, tujuan lainnya adalah untuk menularkan hobi kepada tamu atau tetangga yang berkunjung.
Melihat keseluruhan bagian bangunan dan lingkungan, hampir setiap sudut rumah berhiaskan tanaman. Bagian dengan dekorasi tanaman paling banyak ada di ruang tamu dan teras, seperti tanaman bunga, rumput, sukulen, dan pohon. Di area teras, Imellia memilih tanaman gantung dan beberapa tanaman pot yang tersusun di rak sebagai dekorasinya. Namun, buat ruang dapur Imelia menempatkan beberapa tanaman palsu sebagai aksen. “Kalau pakai tanaman asli takut busuk akarnya sebab area ini udaranya lumayan lembap.
Nah, sebagai gantinya saya pakai tanaman berbahan plastik yang dibeli lewat toko online,” jelas Imellia. Agar makin cantik, Imellia memerhatikan pilihan dekorasi kebun dalam rumah. Untuk urusan pot, misalnya, Imellia mengaku mencari referensi lewat Instagram atau Pinterest. Saat membeli pot, dia punya beberapa kriteria.
