Tampilkan di aplikasi

Kusen aluminium lebih ekonomis dan modern

Tabloid Rumah - Edisi 375
9 Agustus 2017

Tabloid Rumah - Edisi 375

Selain kayu, kini tersedia pula kusen aluminium dan uPVC. Yuk kenali dulu plus-minusnya. / Foto : Jou Endhy Persuarissa

Rumah
Kayu solid menjadi pilihan utama untuk material kusen. Selain kokoh, kayu solid juga menghadirkan nuansa alami pada bangunan. Kayu solid dapat dibentuk sesuai desain, seperti bentuk lurus atau melengkung, sehingga cocok diaplikasikan pada semua gaya rumah. Namun, jika Anda memilih material ini untuk kusen saat meningkat rumah, sebaiknya perhatikan perawatannya agar tak mudah diserang rayap.

Selain kayu solid, ada 2 material alternatif untuk kusen yakni aluminium dan unplasticited Poly Vinyl Chloride (uPVC). Ana Riazega, Direktur Marketing PT ANA Furnindo (Raja Kusen) mengatakan kusen berbahan aluminium sangat cocok digunakan untuk menampilkan kesan minimalis pada rumah bergaya modern dan memiliki banyak kelebihan yaitu anti-rayap, tahan cuaca, tidak mudah menyusut, antiair, dan memiliki bobot yang ringan. Sayangnya, variasi bentuk dan modelnya terbatas karena sudah memiliki standar dari pabrik. Selain itu, kusen yang terbuat dari bahan aluminium mudah penyok jika terkena benda keras.

Sedangkan uPVC merupakan material yang terbuat dari campuran plastik olahan dan baja atau besi yang memiliki kelebihan hampir sama dengan aluminium. Bedanya, material uPVC lebih kuat dan tahan penyok saat terbentur benda keras, serta kedap suara. Kusen jenis ini mempunyai tampilan polos dengan permukaan halus, cocok diaplikasi pada gaya rumah yang sedang tren saat ini. Kusen uPVC dapat Anda pesan dengan berbagai ukuran dan desainnya bisa Anda sesuaikan dengan konsep rumah
Tabloid Rumah di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI