Khoerudin Capai Omzet Puluhan Juta Rupiah “Dulu, cita-cita saya ingin menjadi tentara, tapi tidak lolos di tahapan tes warna parsial. Waktu itu juga saya sempat mengikuti tes untuk kerja di Korea, tapi nggak lolos juga. Alhamdulillah, kegagalan itu semua terbayar dengan usaha yang saya tekuni saat ini,” ungkap Khoerudin.
Siapa sangka kegagalan yang dialami Khoerudin berbuah manis ketika ia memutuskan untuk berjualan kaos yang diberi nama Rudd OS (Online Shop). Berawal dari keikutsertaannya mengikuti pelatihan wirausaha yang diselenggarakan oleh Rumah Zakat, kini Khoerudin bisa mencapai omzet belasan hingga puluhan juta rupiah.
Khoerudin memulai usaha kaos onlinenya pada pertengahan tahun 2017. Ia memanfaatkan facebook untuk menjaring para customernya. Awalnya, Khoerudin mencoba membeli kaos hanya satu lusin dengan modal awal Rp420.000. Di bulan pertama, ia mendapatkan omzet Rp4juta usaha yang dijalankannya semakin berkembang hingga ketika menjelang lebaran usaha Khoerudin bisa mencapai omzet Rp28juta dalam satu bulan.
“Awalnya saya tidak tahu apa-apa tentang bagaimana cara berjualan online. Alhamdulillah setelah mendapatkan pelatihan internet marketing dari Rumah Zakat, saya termotivasi untuk menjalankan bisnis online,” ujar Khoerudin.
Selain pandai berwirausaha, sewaktu duduk di bangku SMA Khoerudin pun berhasil mendapatkan predikat lulusan terbaik kedua di akhir masa sekolahnya. Ia mengaku sangat senang karena bisa memanggil orang tuanya yang bekerja sebagai kuli bangunan maju ke atas panggung untuk mendapatkan penghargaan karena prestasinya.
Khoerudin merupakan salah satu alumni penerima Beasiswa Juara Rumah Zakat. Namun kini, ia sudah merubah predikatnya dari mustahiq (penerima manfaat) menjadi muzaki (pemberi manfaat), karena saat ini Khoerudin tercatat sebagai donatur tetap Rumah Zakat.
