Untuk memproduksi lumpia, tentu dibutuhkan bahanbahan seperti terigu, telur, minyak goreng, sayuran, dan lainnya, disesuaikan dengan resep Anda. Nah, bahanbahan yang digunakan untuk resep dihitung jumlahnya. Untuk menghitung biaya produksi bisa dihitung total keseluruhannya.
Contoh biaya produksi yang dihitung di atas adalah biaya produksi 1 resep lumpia, dengan isi ayam cincang dan wortel. Total biaya produksi 1 resep adalah Rp 20 ribu (dua puluh ribu rupiah). Bila ingin menghitung biaya produksi untuk tiap lumpia, caranya dibagi dengan jumlah lumpia yang diproduksi untuk setiap resep.
Jika dalam 1 resep di atas bisa menghasilkan 20 buah lumpia, maka biaya produksi lumpia per unit atau HPP-nya adalah Rp 20.000 : 20 = Rp 1.000. Selanjutnya, bagaimana dengan biaya gas dan tenaga kerjanya? Mengapa belum dimasukkan ke dalam penghitungan.
biaya produksi di atas? Sebenarnya boleh saja menghitung biaya gas dan tenaga kerja dalam penghitungan di atas, namun dengan catatan jumlahnya sudah pasti. Apa maksudnya? Biaya untuk gas dan tenaga kerja penghitungannya tak bisa serinci bahan baku. Dalam satu kali produksi, apakah menggunakan 1 tabung gas? jawabannya pasti tidak.
