Tampilkan di aplikasi

Buku Salemba Empat hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Kerangka Konseptual dan Aplikasi Akuntansi Hijau

1 Pembaca
Rp 94.900 26%
Rp 70.000
Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Secara umum, penerbitan buku Kerangka Konseptual dan Aplikasi Akuntansi Hijau dimaksudkan untuk menjawab lima pertanyaan krusial berikut, yaitu: 1) mengapa akuntansi hijau dikembangkan?; 2) apa basis teoretis yang mendasari akuntansi hijau?; 3) bagaimana kerangka konseptual dan kerangka aplikasi akuntansi hijau?; 4) bagaimana contoh aplikasi akuntansi hijau dalam korporasi?; dan 5) bagaimana internalisasi akuntansi hijau dalam standar akuntansi dan pendidikan akuntansi?

Secara khusus, buku ini mengembangkan Kerangka Konseptual Akuntansi Hijau dan kerangka aplikasinya dalam korporasi. Penyusunan buku ini dimaksudkan untuk membantu dewan standar akuntansi dalam pertimbangan untuk mereformasi kerangka konseptual akuntansi dan standar akuntansi yang selama ini lebih berbasis pada akuntansi keuangan konservatif. Buku ini juga dimaksudkan untuk membantu para akuntan dan pelaku usaha untuk mulai mempertimbangkan pengakuan, pengukuran nilai, pencatatan dan peringkasan, serta pelaporan informasi keuangan, sosial, dan lingkungan secara terpadu dalam proses akuntansi entitas agar bisa menghasilkan informasi akuntansi hijau yang lebih relevan dan reliabel untuk pihak internal dan eksternal.

Bagi para akuntan pendidik dan para mahasiswa akuntansi dan bisnis, buku ini diharapkan menjadi referensi terbaik untuk memahami akuntansi, khususnya akuntansi hijau, secara lebih komprehensif. Sementara itu, bagi masyarakat luas, buku ini sangat bermanfaat untuk memberikan pengetahuan yang utuh tentang kerangka konseptual akuntansi hijau dan mengapa praktik akuntansi harus ramah terhadap aspek bisnis (laba), sosial, dan lingkungan secara terpadu dalam proses akuntansinya.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Andreas Lako / Anna Sumaryati

Penerbit: Salemba Empat
ISBN: 9789790619630
Terbit: Oktober 2021 , 152 Halaman










Ikhtisar

Secara umum, penerbitan buku Kerangka Konseptual dan Aplikasi Akuntansi Hijau dimaksudkan untuk menjawab lima pertanyaan krusial berikut, yaitu: 1) mengapa akuntansi hijau dikembangkan?; 2) apa basis teoretis yang mendasari akuntansi hijau?; 3) bagaimana kerangka konseptual dan kerangka aplikasi akuntansi hijau?; 4) bagaimana contoh aplikasi akuntansi hijau dalam korporasi?; dan 5) bagaimana internalisasi akuntansi hijau dalam standar akuntansi dan pendidikan akuntansi?

Secara khusus, buku ini mengembangkan Kerangka Konseptual Akuntansi Hijau dan kerangka aplikasinya dalam korporasi. Penyusunan buku ini dimaksudkan untuk membantu dewan standar akuntansi dalam pertimbangan untuk mereformasi kerangka konseptual akuntansi dan standar akuntansi yang selama ini lebih berbasis pada akuntansi keuangan konservatif. Buku ini juga dimaksudkan untuk membantu para akuntan dan pelaku usaha untuk mulai mempertimbangkan pengakuan, pengukuran nilai, pencatatan dan peringkasan, serta pelaporan informasi keuangan, sosial, dan lingkungan secara terpadu dalam proses akuntansi entitas agar bisa menghasilkan informasi akuntansi hijau yang lebih relevan dan reliabel untuk pihak internal dan eksternal.

Bagi para akuntan pendidik dan para mahasiswa akuntansi dan bisnis, buku ini diharapkan menjadi referensi terbaik untuk memahami akuntansi, khususnya akuntansi hijau, secara lebih komprehensif. Sementara itu, bagi masyarakat luas, buku ini sangat bermanfaat untuk memberikan pengetahuan yang utuh tentang kerangka konseptual akuntansi hijau dan mengapa praktik akuntansi harus ramah terhadap aspek bisnis (laba), sosial, dan lingkungan secara terpadu dalam proses akuntansinya.

Pendahuluan / Prolog

Kerangka Konseptual dan Aplikasi Akuntansi Hijau
Akuntansi hijau adalah jenis akuntansi yang berupaya memasukkan faktor biaya lingkungan ke dalam hasil keuangan dari operasi. Setelah terjadi krisis sosial dan lingkungan yang makin serius pada era 1970-an dan 1980-an, muncul harapan dari sejumlah akuntan praktisi dan pendidik dunia agar pelaporan akuntansi tidak hanya menyajikan informasi akuntansi keuangan yang berkaitan dengan laba (profit), tetapi juga informasi akuntansi lingkungan (planet) dan informasi akuntansi sosial (people). Korporasi-korporasi bisnis diharapkan melaksanakan tanggung jawab ekonomi dalam upaya meraup laba dan tanggung jawab lingkungan untuk menjaga kelestarian alam dan tanggung jawab sosial untuk menyejahterakan masyarakat secara terintegrasi dan adil pula.

Sayangnya, dalam pelaporan informasi akuntansi, entitas korporasi masih tetap hanya menyajikan informasi akuntansi keuangan dalam laporan keuangan (financial report) mereka. Penyebab utamanya adalah belum ada kerangka konseptual akuntansi (accounting conceptual framework) yang berterima umum untuk mendasari penyusunan standar akuntansi dan praktik akuntansi entitas. Berkenaan dengan tersebut, buku “Kerangka Konseptual dan Aplikasi Akuntansi Hijau” ini berupaya menawarkan solusinya.

Penulis

Andreas Lako - Guru Besar Akuntansi Unika Soegijapranata, Semarang. Lahir di Langa-Bajawa, Flores (NTT) pada 30 November 1966. Beliau menyelesaikan S-1 Akuntansi dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta (1993). Pada 2001 dan 2007, beliau menyelesaikan S-2 dan S-3 Akuntansi dari Universitas Gadjah Mada
(UGM). Di Unika Soegijapranata, Prof. Andreas pernah menjabat sebagai Ketua Jurusan Akuntansi (1997–1999), Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (2008–2012), Kepala LPPM (2013–2017), dan Ketua Program Doktor Ilmu Lingkungan (2018–2022).
Anna Sumaryati - Dosen tetap pada Program Studi Akuntansi Universitas Dian Nuswantoro. Beliau menyelesaikan Pendidikan S-1 Akuntansi dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta (1992) dan Pendidikan S-2 dan S-3 Akuntansi dari Universitas Diponegoro. Di lingkungan Udinus, beliau pernah menjabat sebagai Ketua Jurusan D-3 Akuntansi, Sekretaris Jurusan S-1 Akuntansi, Kepala Program Studi Akuntansi (2004–2009), Sekretaris Dekan (2009–2013), dan Kepala Program Studi S-1 Akuntansi (2019–2023). Dalam beberapa tahun terakhir, beliau memfokuskan riset dan publikasinya pada Sustainability Reporting, Keuangan Daerah, dan CSR.

Daftar Isi

Sampul Depan
Tentang Penulis
Prakata
Daftar Isi
Bagian 1 Perkembangan Akuntansi Hijau
     Bab 1 Mengapa Akuntansi Hijau Dikembangkan?
          Kelemahan Akuntansi Konvensional
          Transformasi Akuntansi Konvensional Menuju Akuntansi Hijau
     Bab 2 Tinjauan Historis dan Basis Teoretis Akuntansi Hijau
          Tinjauan Historis Akuntansi Hijau
          Hakikat Akuntansi Hijau
Bagian 2 Kerangka Konseptual Akuntansi Hijau
     Bab 3 Kerangka Konseptual Akuntansi Hijau
          Kerangka Konseptual Akuntansi Hijau
          Prinsip-Prinsip Akuntansi Hijau
     Bab 4 Bagaimana Kerangka Aplikasi Akuntansi Hijau?
          Perlakuan Akuntansi Berbasis Akuntansi Hijau
          Biaya Hijau, Perlakuan Akuntansi, dan Valuasi Dampaknya
Bagian 3 Aplikasi Akuntansi Hijau
     Bab 5 Aplikasi Akuntansi Hijau
          Contoh Aplikasi Akuntansi Hijau
          Analisis Dampak Akuntansi Hijau vs Akuntansi Konvensional
Bagian 4 Menuju Standar Akuntansi Hijau
     Bab 6 Transformasi Akuntasi Konvensional Menuju Akuntansi Hijau
          Tranformasi Menuju Akuntansi Hijau
          Agenda Riset Akuntansi Hijau
          Dampak positif
     Bab 7 Urgensi Standar Akuntansi Hijau
          Salah Kaprah Perlakuan Akuntansi
          Urgensi Standar Akuntansi Hijau
          Harapan
Bagian 5 Agenda Akuntansi Masa Depan
     Bab 8 Menuju Akuntansi Hijau 4.0
          Reformasi Akuntansi 3.0
          Menuju Akuntansi Hijau 4.0
Daftar Pustaka
Indeks
Sampul Belakang