“Terus Belajar dan Dekat Petani” Motto itu menjadi pegangan Erly Nurwahmiaty, Penyuluh Pertanian BP3K Kecamatan Seteluk, Kabupaten Sumbawa Barat. Dengan berpegangan motto tersebut, Erly dinobatkan sebagai penyuluh teladan tingkat NTB tahun 2016.
Prestasi yang dicapai Erly, demikian ia akrab dipanggil, tidak lepas dari ketekunannya terus belajar dan berusaha dekat dengan masyarakat, terutama petani. Kedekatannya dengan masyarakat dimulai saat Erly diterima bekerja sebagai Sarjana Pembangunan Pedesaan (SP2), Program Dinas Pendidikan Nasional Provinsi NTB di Desa Banyumulek, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat pada tahun 1998.
Lulusan Fakultas Peternakan Universitas Mataram sempat bergabung dengan LSM, pemberdayaan masyarakat. Erly juga pernah bekerja sebagai Tenaga Sukarela Terdidik Pendampingan Berbasis RT yang merupakan program Dinas Sosial dan Tenaga Kerja, Kabupaten Sumbawa Barat di Desa Kokarlian, Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat.
Berkecimpung cukup lama dalam pemberdayaan masyarakat, mendorong dan memotivasi Erly mengikuti seleksi sebagai Penyuluh Pertanian saat penerimaan CPNS tahun 2011. Takdir rupanya menggariskan, Erly harus dekat dengan petani.
Tahun 2011, Erly resmi diterima sebagai Penyuluh Pertanian yang ditempatkan di wilayah kerja penyuluhan pertanian, Desa Seteluk Atas, Kecamatan Seteluk, Kabupaten Sumbawa Barat.
“Melalui bekerja sebagai penyuluh pertanian, saya harus lebih banyak balajar lagi, terutama hal-hal yang berkaitan dengan tanaman pangan dan praktek-praktek bertani yang dilakukan petani,” kata Erly.
Dekat, Dengan dan Belajar Banyak cara yang dilakukan. Namun bagi Erly yang terpenting adalah selalu dekat dengan petani dan keluarganya. Dengan dekat ia bisa banyak mendengar dan mencatat beragam hal. Dari mulai kebutuhan, aspirasi dan harapan petani.
