Tampilkan di aplikasi

Swasembada pangan dari pekarangan

Tabloid Sinar Tani - Edisi 3757
2 Juli 2018

Tabloid Sinar Tani - Edisi 3757

Salah satu aspek ketahanan pangan yang kini menjadi isu krusial hampir di semua negara, khususnya di negara-negara berkembang adalah masalah ketersediaan pangan. / Foto : dok. Sinar Tani

Sinar Tani
Salah satu aspek ketahanan pangan yang kini menjadi isu krusial hampir di semua negara, khususnya di negara-negara berkembang adalah masalah ketersediaan pangan. Beruntung kita tinggal di Indonesia yang masih sangat banyak potensi sumber daya alam untuk pengem­bangan ketersediaan pangan.

Ketersediaan pangan dimulai dari ketersediaan pangan keluarga. Di mana setiap keluarga harus mampu menyediakan pangan bagi anggota keluarga dengan memanfaatkan potensi yang ada dalam keluarga tersebut. Ke depan, setiap rumah tangga diharapkan mengoptimalisasi sumberdaya yang dimiliki, termasuk potensi lahan pekarangan dalam menye­dia­kan pangan bagi keluarga.

Untuk merangsang peman­faatan pekarangan sebagai salah satu penyedia pangan keluarga, sejak tahun 2011 Kementerian Pertanian telah menginisiasi optimalisasi pemanfaatan peka­rangan melalui konsep Rumah Pangan Lestari (RPL). Jika RPL dikembangkan dalam skala luas, berbasis desa (kampung) atau wilayah pemukiman lain, maka disebut Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL).

Selain memanfaatkan peka­rang­an rumah keluarga sebagai basis rumah pangan lestari, KRPL juga mencakup upaya intensifikasi pemanfaatan pagar hidup, jalan desa, dan fasilitas umum lainnya (sekolah, rumah ibadah, dan lainnya), lahan terbuka hijau, serta mengembangkan pengolahan dan pemasaran hasil.

Konsep KRPL yang dicanang­kan Kementerian Pertanian me­miliki prinsip optimalisasi lahan yang selama ini nyaris tidak termanfaatkan untuk penyediaan pangan keluarga dan masyarakat. Jadi konsepnya berbasis keluarga, sehingga pelaku utama dari program ini adalah seluruh anggota keluarga.
Tabloid Sinar Tani di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI