Selain menyewakan alsintan, UPJA Karya Ber sama juga memiliki usaha lainnya yang hasilnya cukup signifikan, yaitu usaha jasa penggilingan padi sebanyak 1 unit. Usaha penggilingan padi yang berlokasi di Kecamatan Kebon agung, Kab. Demak ini kapasitas giling nya mencapai 8 kuintal/jam.
“Jasa penggilingan padi yang kami kembangkan ini juga ikut membantu pendapatan UPJA. Pendapatan dari jasa penggilingan padi ini rata-rata Rp 3 juta/bulan,” jelas Muhson. Petani yang memanfaatkan jasa pengilingan padi hanya dikenakan ongkos Rp 30 ribu/ kuintal. Namun jasa penggilingan padi ini akan berfungsi optimal pada musim panen. “Kalau pada musim kemarau seperti tahun ini operasional kurang otimal.
Sebab, tak banyak petani yang menggiling gabah ke sini,” ujarnya. Agar pendapatan UPJA Karya Bersama lebih besar lagi, pihaknya berencana membentuk koperasi simpan pinjam. Pembentukan koperasi simpan pinjam ini diperkirakan bisa diwujudkan pada tahun 2019.
“Kami sudah membicarakan dengan anggota Gapoktan Karya Bersama untuk membentuk koperasi simpan pinjam. Terkait dengan berapa besar simpanan pokok dan simpanan wajibnya, sampai saat ini masih kami bicarakan dengan manajemen UPJA dan anggota Gapoktan Karya Bersama,” Tutur Muhson.
